“Kami sudah berbicara dengan Crutchlow, ia adalah pembalap yang sangat cepat dan memiliki performa yang sangat agresif. Sekarang masih membalap untuk tim Yamaha, tapi mungkin saja dengan paket motor yang kami tawarkan ia bisa tampil lebih agresif. Tapi kami sadar tidak akan mudah menculiknya dari tim Yamaha, mengingat ia adalah salah satu aset besar bagi tim tersebut,” ujar Vittoriano Guareschi, Manager tim Ducati.
Meski belum jelas juga Ducati merekrut Crutchlow untuk menggantikan posisi Valentino Rossi atau Nicky Hayden, tapi ini bisa diasumsikan sebagai langkah antisipasi Ducati jika saja Rossi memutuskan untuk membuat tim sendiri atau kembali ke tim Yamaha lagi.
Crutchlow sendiri masih menegaskan bahwa ia lebih memilih tinggal di tim Yamaha. Kalau bisa memilih sih ia akan tetap berada di tim Yamaha Tech3 namun menggunakan motor pabrikan Yamaha, seperti yang dilakukan Honda saat mensupport mendiang Marco Simoncelli di tim Honda Gresini.
“Saya sangat senang dengan Yamaha dan inilah yang saya inginkan, tidak masalah apakah saya akan berada di tim pabrikan ataupun di tim Tech3 yang penting saya mendapatkan support besar dari pabrikan. Saya sendiri melihat kesempatan untuk memperkuat tim pabrikan untuk musim 2013 mendatang. Tapi itu akan tergantung hasil yang bisa saya bukukan,” optimis Crutchlow.
Tapi ambisi Crutchlow untuk mendapat support tim pabrikan jika ia tetap berada di tim Tech3 sepertinya tidak akan terpenuhi. Pihak Yamaha sendiri menegaskan bahwa mereka tidak akan memasok motor dengan spesifikasi motor tim pabrikan. Jika kondisinya seperti ini, saatnya Crutchlow mempertimbangkan tawaran yang diajukan oleh tim Ducati. Sebab bisa saja ia menemukan kompetitifitas tinggi ketika berada di tim Ducati. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR