Namun Cal Crutchlow yang mengalami insiden yang sangat berbahaya di sesi tes MotoGP Catalunya (4/6) lalu, memberikan bocoran tentang performa mesin dan sistem kelistrikan baru dari Yamaha dibandingkan dengan mesin dan sistem kelistrikan yang terakhir kali mereka gunakan untuk balapan di MotoGP Catalunya (3/6) akhir pekan lalu.
“Sesi tes ini cukup positif bagi kami. Saya senang karena sistem kelistrikan bekerja dengan baik. Sistem ini bukanlah kontrol traksi baru, ini hanya sistem yang mengontrol kiriman tenaga dari mesin. Saya sendiri tidak merasakan manfaat besarnya, tapi di pertengahan tikungan itu akan lebih terasa. Pasalnya anda bisa membuka gas dengan lembut,” ujar Crutchlow.
“Saya juga sulit mengatakan itu akan bekerja baik pada ban yang sudah terpakai (ban bekas), tapi kami memang belum mencobanya bersamaan dengan mesin yang baru. Sementara untuk mesin sendiri ada perbedaan pada akselerasinya. Sayangnya mesin baru ini tidak cukup bagus di top speed, makanya kami agak kedodoran di gigi 4, 5 dan 6,” imbuhnya.
Dengan tawaran karakter seperti yang dipaparkan Crutchlow, berarti pasokan mesin baru dari Yamaha tersebut tidak cocok untuk sirkuit yang mempunyai karakter cepat. Ia lebih cocok di sirkuit yang punya karakter pendek-pendek. Sebaliknya dengan mesin lama yang mereka gunakan, Crutchlow merasa lebih mantap di sirkuit berkarakter cepat.
Tidak berbeda dengan Lorenzo, Crutchlow juga tidak tahu kapan mesin baru itu akan mereka gunakan. Tapi yang jelas ia akan menggunakan sistem kelistrikan baru di MotoGP Inggris (17/6) mendatang. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR