“Menyentuh garis finish di Estoril adalah yang pertama dalam 3 musim saya berada di MotoGP. Ya saya mengaku melakukan banyak kesalahan yang mengakibatkan saya kehilangan waktu yang banyak. Tapi saya terus berupaya membangun rasa percaya diri, jadi walaupun tidak menyukai Estoril, saya tetap bangga bisa menyentuh garis finish,” bangga Spies.
Meski membuat kekecewaan tinggi pada kru timnya, namun Spies menganggap bahwa ini adalah motivasi untuk tampil lebih baik. Bahkan Massimo Meregalli (manager Spies) menjelaskan bahwa mereka merasa bersalah karena terlalu menekan Spies untuk tampil lebih baik. Sementara itu diluar kontrolnya.
“Sekarang yang paling penting adalah Spies sudah mendapatkan kepercayaan dirinya kembali dan sudah puas dengan setting motor. Kondisi ini membuat kami juga jadi lebih yakin bisa meraih hasil lebih baik bersama Spies,” timpal Maio.
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR