“Masih ada waktu hingga bulan Juni untuk memutuskan apakah mereka ingin F1 tetap digelar di Bahrain musim ini atau tidak. Kondisi keamanan bisa berubah dalam beberapa minggu kedepan dan kita tidak akna tahu sampai dimana hal itu akan bergerak. Jika dalam waktu sebulan waktunya cukup aman dan mereka senang untuk menyelenggarakan F1, maka kami juga akan sangat senang,” ujar Ecclestone.
Musabab pemberian tenggang waktu sebulan hingga pertengahan Juni dilakukan oleh Ecclestone, juga karena adanya deklarasi 3 bulan kondisi genting/waspada (Emergency) yang diberlakukan pemerintah Bahrain. Deklarasi tersebut mulai berlaku pada 15 Maret dan akan berakhir pada 15 Juni nanti. Jika memang tingkat keamanan memenuhi standar, maka Bahrain Motor Federation bisa menggelar F1. (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR