OTOMOTIFNET – “Malas bertanya sesat di jalan” memang kebiasaan yang buruk. Ini telah dibuktikan oleh Sheilas' Wheels yang merupakan perusahaan asuransi di Inggris.
Menurut survey yang telah dilakukan. Rata rata pengemudi laki laki berjalan 445 km lebih jauh setiap tahunnya hanya karena menolak untuk menanyakan arah tujuan.
Di Inggris lebih dari 25 % pengemudi pria lebih suka berjalan tanpa mengetahui jalan sampai ke tujuan. Hal ini biasanya berlangsung hingga setengah jam hingga akhirnya berhenti untuk menanyakan arah. Dan yang lebih parahnya, 1 dari 10 ngotot untuk tidak bertanya sama sekali.
Bandingkan dengan pengemudi wanita, menurut survey 75% wanita tidak memiliki keraguan dalam bertanya. Dan satu lagi poin yang menjadi sorotan. Sebanyak 41 % pria mengaku membohongi penumpang dengan mengatakan tahu arah jalan walau sebenarnya tidak.
Memang kebanyakan pria lebih segan untuk bertanya arah jalan ke tujuan dibandingkan dengan wanita. Namun jika ini untuk kebaikan kenapa tidak? Dengan jarak mengemudi yang lebih sedikit tentu saja menghemat tenaga.
Pengeluaran bulanan untuk beli bensin dan perawatan mobil setidaknya akan berkurang pula. Dan jika itu tidak cukup, dengan jarak yang lebih sedikit tentu polusi akan berkurang.
Memang studi ini dilakukan di Inggris. Tapi yakinlah, ini juga terjadi di Indonesia. Jadi sebaiknya singkirkan gengsi sebelum terlihat bodoh karena salah jalan. Jika solusi ini bukan pilihan. Bagaimana dengan membeli GPS? Apalagi harga penunjuk jalan elektronik ini sudah makin terjangkau.
Bagaimana?
Penulis : Abed
Foto : Andreas Rentz/Getty Images
Editor | : | Editor |
KOMENTAR