Tentunya Stoner tidak asal bicara, pasalnya ia terjatuh di sesi latihan yang juga diakibatkan oleh temperatur ban tidak mencapai titik yang diinginkan. “Saya sangat percaya diri saat menikung khususnya untuk menikung ke kiri, karena temperatur ban tidak cukup panas untuk melakukan hal itu. Jadi pada sesi QTT kami mencoba setting yang lain, tapi tetap saja tidak mengalami perubahan,” urai Stoner.
Stoner juga menegaskan bahwa performa Marco Simoncelli kali ini cukup sempurna. Selain bisa memanfaatkan performa terbaik motornya, Stoner merasa bahwa Simoncelli tetap tidak akan terkejar.
“Permasalahan yang saya alami memang sedikit mengecewakan. Saya juga berpikir bahwa Simoncelli memang susah ditaklukkan untuk merebut posisi pole,” pungkas Stoner. Apakah akan ada perubahan pada performa Stoner pada MotoGP Belanda (25/6) besok? kita tunggu hasilnya usai balapan nanti. (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR