Dan wujud nyata dari Track’ster ini terasa lebih menarik dan gaul. Maklum mobil yang di desain di Kia’s California Design Studio ini dibuat sebagai produk pengganti crossover Soul yang diminati anak muda Amrik.
Sebagai penerus, bodi hatchback dua pintu dari Soul tetap dipertahankan, namun kini lebih menonjolkan kesan sporty. Semakin sporty, bagian samping dilengkapi kisi-kisi udara di sisi dekat pintu dan bumper belakang.
Sedangkan tampang depan didominasi dengan kesan agresif melalui air intake besar, headlamp unik, serta ciri khas Kia yaitu gril ‘tiger nose’.
Uniknya, Kia juga mempertegas kesan crossover pada Track’ster dengan lampu LED daytime running bulat pada bumpernya. Jadi mirip pesaingnya, Nissan Juke. Tampilan keseluruhan makin apik dengan laburan kombinasi warna merah (atap), putih (bodi) dan hitam (bawah bodi).
Dari dalam kabin, kombinasi warna tetap berlanjut. Paduan kelir putih, abu-abu dan merah menambah kesemarakan dalam kabin. Meski tampak lega, tapi Track’ster hanya dilengkapi dua bangku. Pasalnya ruangan belakang yang lega kini diisi oleh ban cadangan dan toolbox.
“Ide desain ini adalah membuat tampilan Track’ster terlihat kekar seperti bulldog. Namun kami tetap ingin publik mengenal mobil ini sebagai penerus Soul,” pungkas Tom Kearns, Chief Designer KMA.
Kia menyatakan jika mobil konsep ini akan dibekali mesin 2.0-liter turbocharged 4-silinder berdaya 250 dk. Tenaga ini 66 persen lebih besar ketimbang pendahulunya, Soul. Tenaga tersebut akan tersalur pada keempat roda nya melalui electronic four-wheel-drive system. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR