Meski sama-sama sedan ramah lingkungan Cruze Hybrid diposisikan untuk tidak bersaing melawan saudara elektriknya, Volt. Pasalnya keduanya memiliki sistem penggerak dan implementasi yang berbeda antara plug in hybrid dan elektrik.
Cruze Hybrid sendiri mengandalkan sistem penggerak dengan kombinasi antara motor listrik dan mesin bensin untuk mengaktifkan roda depan. Keduanya berjalan terpisah, dan saling mendukung. Yaitu motor listrik berfungsi dikecepatan rendah, dan mesin bensin di kecepatan tinggi.
Sementara Volt merupakan mobil listrik dengan charger yang mengandalkan sistem penyimpanan baterai. Uniknya, dalam mengecas baterai Volt mengandalkan bantuan mesin bensin 1,4 liter. Tak bisa disebut hybrid karena Volt tak mempergunakan mesin itu sebagai sumber penggerak.
Meski saat ini penjualan mobil ramah lingkungan seperti Prius dan Insight sedikit redup karena mahal, tapi hal ini dianggap dapat menjadi peluang bagi Cruze Hybrid yang direncanakan berharga lebih murah. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR