|
“Kami belum mendapat konfirmasi dari pihak Jepang mengenai dampak gempa terhadap suplai stok spare part dan mobil tersebut,” jelas Jonfis Fandy, Direktur Marketing & After Sales Service PT. Honda Prospect Motor (HPM).
Jonfis menambahkan, pihaknya telah menyiapkan stok komponen yang dirasa cukup untuk satu bulan kedepan. “Itu salah satu antisipasi kami. Sebab kelangkaan spare part bukan hanya dikibatkan karena gempa saja, bisa juga dari kejadian lain,” ungkapnya.
Sepeti diketahui, HPM masih mengimpor beberapa suku cadang langsung dari Jepang. Selain itu, MPV mewah, Oddissey juga masih di impor utuh atau CBU dari negeri matahari terbit itu. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR