Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Bagja - Minggu, 14 September 2014 | 16:12 WIB
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Bagi sebagian orang, mesin diesel masih menjadi musuh yang harus dijauhi. Namun, di sisi lain, justru senang dengan mesin diesel, terutama dengan teknologi terkini. Pasalnya, mesin-mesin tersebut sudah mudah dibuat kencang, tidak seperti mesin diesel lawas yang sulit untuk ditingkatkan performanya.

Rudi Irawan dari bengkel Espe'El di Daan Mogot, Jakbar menyebut kalau untuk meningkatkan performanya, lebih murah dan mudah dibanding mesin gasoline. "Dengan perangkat yang relatif sama, kenaikan tenaga akan sangat terlihat di mesin diesel," sebutnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Theodorus Surya Jaya dari bengkel Rev Engineering serta Soleh Jusuf, punggawa bengkel Sigma Speed. Bengkel-bengkel tersebut sudah sangat paham meningkatkan performa mesin diesel dengan teknologi common-rail injection serta turbocharger.

Bisa dibayangkan, hanya dengan menggunakan piggyback, down pipe, serta intercooler, peningkatan tenaga bisa mencapai 60-70 DK dibanding standarnya. Meski peningkatannya besar, tapi mereka menjamin kalau mobil masih enak untuk dipakai harian.

Nah, apa saja komponen yang jamak dipakai untuk meningkatkan performa mesin diesel? Simak terus, tahapannya. •

Step 1

Bisa dengan hal yang paling mudah terlebih dahulu. Banyak yang menyebut sebagai stage 1. Aplikasinya tak terlalu mahal, namun, peningkatan tenaga juga tak terlalu banyak.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Mengganti filter udara menjadi hal paling mudah dilakukan dan dapat dilakukan tanpa bantuan pihak lain. Sama kontroversinya dengan filter udara di mesin gasoline, demikian juga pada mesin diesel. Banyak yang menyebut kalau penggantian filter tersebut akan menaikkan tenaga mesin. Bisa jadi itu hanya ‘perasaan' saja karena sudah keluar uang, padahal sebenarnya tidak meningkatkan tenaga secara keseluruhan.

"Kalaupun naik sangat sedikit. Tapi kalau disebut menaikkan akselerasi, ada benarnya. Sebab di putaran bawah sudah mulai terasa," sebut Rudi.

Kenaikan tenaga dan peningkatan akselerasi menjadi hal yang berbeda. Bisa jadi akselerasi meningkat tapi besaran tenaga tidak berubah. Ini disebabkan karena biasanya filter udara aftermarket memiliki celah yang tidak terlalu rapat, sehingga udara bisa masuk tanpa hambatan.

Meski demikian, tetap harus hati-hati dalam perawatannya. Jangan sampai terlalu banyak membasahi dengan oli karena justru bisa ‘menangkap' kotoran yang efeknya menghambat aliran udara.

Jangan pula dilakukan tindakan melepas filter udara, sebab pada beberapa mobil diesel tenaga justru menurun dengan tidak ada filter tersebut.

Setelah itu, sebaiknya mendatangi bengkel untuk mengganti down pipe serta menambah intercooler. Down pipe menjadi komponen yang dikatakan bisa meningkatkan performa mesin diesel. Memang tidak banyak, hanya sekitar 6 DK, tergantung desainnya. Menurut Rudi, meningkatnya performa ini dikarenakan bentuk down pipe yang lebih baik dibanding standar mobil. "Dimensinya lebih besar dengan tekukan yang halus. Sehingga flow exhaust bisa lebih terjaga, yang efeknya meningkatkan performa. Tapi tidak terlalu banyak dan kurang terasa apalagi kalau pemilik mobil tidak peka," ucapnya.

Setiap mobil memiliki down pipe yang berbeda-beda. Seperti pada Toyota Kijang Innova, hanya terbagi menjadi dua bagian, sementara itu untuk Mitsubishi Pajero Sport terbagi menjadi tiga.

Dengan aplikasi seperti ini, konsumen mengeluarkan dana sekitar Rp 4-8 juta, tergantung mobil serta barang yang dipakai. •

Step 2

Pada tahap ini sudah masuk ke beberapa komponen yang lebih manjur lagi. Intercooler merupakan komponen yang tak bisa dipisahkan dari mobil-mobil turbo. Sebab dengan intercooler, ruang bakar menjadi dingin serta turut mengamankan kondisi mesin.

Hanya Toyota Kijang Innova dan Fortuner non VNT yang membutuhkan tambahan intercooler. Sementara kendaraan lain seperti Chevrolet Captiva, Mitsubishi Pajero Sport sudah dilengkapi dari pabrikan.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

"Kalau hanya sekadar menambahkan intercooler, tenaga yang dihasilkan tidak begitu signifikan," ujar Wendy Muliawan, punggawa Blue Thunder Mega Glodok Kemayoran. Soalnya, intercooler lebih berfungsi untuk mendinginkan udara yang akan masuk ke ruang bakar.

Harga intercooler aftermarket plug and play Kijang Innova dan Fortuner berkisar Rp 4 jutaan hingga Rp 5 jutaan. Mereknya juga beragam seperti Sub Zero, Ken Performance dan lain-lain. Namun pemasangan intercooler ada yang perlu memodifikasi bullhead, ada juga yang tidak. Tinggal konsumen menentukan pilihan saja.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Masih dalam tahap ini yakni penggunaan piggyback atau kerap disebut tunning box. Di pasaran sudah beragam merek dan juga sering diulas oleh OTOMOTIF. Contohnya Dastek, ECU Shop, dan Power Lab. Kedua merek terakhir buatan Thailand dan Dastek buatan Afrika Selatan. ECU Shop dan Power Lab dikhususkan untuk diesel common-rail.

Dastek bersifat universal untuk semua kendaraan. "Masing-masing produk ada kelemahan dan kelebihan tergantung jadi lebih baik disesuaikan dengan kebutuhan," ujar Michael Kristianto, salah satu punggawa Excess Motoring di bilangan Pluit, Jakut.

Harga piggyback dan stand alone ECU dimulai dari Rp 4 juta hingga Rp 14 juta. Harga tersebut tentu sudah berikut pemasangan dan tuning.

Jika ingin hasil yang maksimal dalam meningkatkan tenaga mesin diesel, tuning box ini harus diaplikasi. Percuma ganti-ganti barang atau tambah-tambah kalau enggak pakai tuning box.

Tuning box merupakan ‘otak' untuk mengolah data yang nantinya akan disemburkan oleh mesin. Jika otak tidak diolah, maka mesin juga tak bisa mengeluarkan tenaga. •

Step 3

Ubahannya sudah lebih radikal dan ekstrem. Dana yang dikeluarkan juga harus lebih banyak lagi. Step 3 ini dilakukan jika sudah menempuh step 1 dan 2.

Mengganti turbo menjadi salah opsi yang bisa dipilih. Salah satu turbo favorit yang menjadi pilihan diesel freak adalah lansiran IHI dengan kode RHF4. "Dapat menaikan tenaga menjadi 280 hingga 300 DK, tentu ditunjang dengan modifikasi lainnya," terang M Soleh Jusuf, pemilik Sigma Speed.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Siapkan Rp 9,5 juta untuk mendapatkan IHI RHF4 yang sudah dilengkapi dengan down pipe, belum termasuk jasa pemasangan dan tuning tentunya.

Produk ini bisa diaplikasi pada Mitsubishi Pajero Sport, Triton, Toyota Kijang Innova dan Fortuner ataupun Hilux.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Selanjutnya, siapkan dana untuk mengganti camshaft. Kini sudah tersedia camshaft aftermarket buatan Thailand. Namun soal pabrikan mana yang buat belum bisa dipublikasi. "Masih tahap uji coba dan di negeri Gajah Putih juga masih tahap riset," terang Teddy.

Produk ini baru tersedia buat Toyota Kijang Innova ataupun Fortuner. Camshaft yang diganti juga hanya bagian exhaust. Tenaga saat ini sudah sanggup menaikan 10 DK. Sayangnya Teddy masih belum bisa mengeluarkan harga, karena masih bersifat prototype.

Jika ingin dilanjutkan terus, masih ada water methanol injection (WMI). Dengan mengaplikasinya, maka bisa mendinginkan ruang bakar. Sehingga bisa meningkatkan tenaga. Prinsip kerja WMI untuk menurunkan temperatur ruang bakar. Efeknya tentu tenaga dan torsi meningkat.

WMI membutuhkan campuran 50:50 antara air dan methanol. "Kenaikan tenaga bisa 50 DK," terang Andre Pratama, tuner E-Worx yang bermarkas di Palmerah, Jakpus.

Harga produk ini berkisar Rp 7,5 juta. Mereknya juga beragam mulai dari AEM, Snow Performance dan masih banyak lagi. Barang ini hanya terdapat di speed shop terkemuka dan bengkel performance tertentu.

Ubahan yang paling ekstrem yakni dengan mengaplikasi nitrous. Kalau sudah pakai ini, sebaiknya sih ikut balap. Prinsip kerja nitrous oxide hampir sama dengan WMI. Terletak perbedaan bahan dasar pendinginan.

Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!
Reza, Kelix, Hardy, Istimewa
Upgrade Performa Diesel Modern, Gampang Dibikin Kencang!

Sesuai namanya, tentu menggunakan gas nitrous dan oksigen. Disemprotkan melalui nozzle yang dapat diganti sesuai kemauan tenaga. Ukuran nozzle dari 50, 75, 100, 150 dan 200 DK.

"Sistem ini merupakan cara instan mendapatkan tenaga besar, namun harganya cukup mahal minimal siapkan dana Rp 10 juta," ujar Irawan Nursatya, pemilik bengkel Inspiration Motorsport di kawasan Jatiwaringin, Bekasi.

Pengaplikasian doping jenis ini sebaiknya sudah mengaplikasi piggyback atau ECU stand alone terlebih dahulu.  (mobil.otomotifnet.com)

Editor : Bagja

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa