Estimasi hadir: akhir bulan Februari Estimasi Harga: Rp 350-390 juta |
OTOMOTIFNET - Honda CR-V mencatat penjualan sebesar 10.552 unit pada tahun 2009. Angka ini tertinggi di kelas SUV medium. Tak heran kalau SUV Jepang ini jadi salah satu andalan PT Honda Prospect Motor (HPM).
Makanya biar daya gedor pasarnya makin kuat, HPM berniat bikin penyegaran atas penampilan CR-V. Sebab dibandingkan kompetitornya macam Nissan X-Trail maupun Chevrolet Captiva, CR-V terbilang lama. Karena tampilan yang ada sekarang sudah ada sejak tahun 2007.
Tipikal JDM (Japanese Domestic Market) akan jadi tampilan baru. “Bumper akan ada perubahan dari yang sudah ada,” sebut Jonfis Fandy, direktur marketing dan after sales service HPM. Selain itu gril akan ada garis yang lebih besar sekaligus hiasan honey comb.
Lalu, ada penambahan peranti macam lampu utana HID Xenon buat varian termewah. Hanya saja, sistem audionya memang sedikit berbeda dengan versi JDM. Head unit bukan dengan spesifikasi terintegrasi di mana bisa dilihat peta GPS maupun menu hiburan multimedia.
SUV bermesin i-VTEC ini, jika tak ada perubahan, sudah bisa dirilis resmi di bulan Februari ini juga. Soal harga, Jonfis belum bisa pastikan.
Namun ia kasih ancar-ancar tak akan jauh beda dari harga saat ini, Rp 342 juta versi 2.0 M/T. "Kami sedang hitung harga yang paling pas buat konsumen," janji Jonfis.
Sekadar informasi, survei acak kami ke pemilik CR-V menyebut bahwa fanatisme mereka akan mobil ini karena harga yang bersahabat. Sekaligus tampang mobil yang tak kaku layaknya sebuah SUV.
Agar daya pikat CR-V baru itu lebih kuat, seperti biasa juga akan ada paket optional buat sisi eksterior. Apalagi kalau bukan paket Modulo dan Mugen. Keduanya masing-masing mewakili aksen tambahan elegan dan sport.
Spek mobil CBU dari jepang, harga lebih murah dari versi importir umum (Absolute). Estimasi Hadir: Juli 2010. Estimasi harga: Rp 500 Juta |
NEW ODYSSEY SUDAH BERSIAP
Biarpun mengisi segmen niche, HPM tetap seriusi kelas MPV. Salah satunya akan kembali boyong Odyssey yang di Jepang versinya berkode M FF.
Mobil dengan spek major facelift ini memang bukan yang versi Absolute FF seperti jualan importir umum.
“Mesin keluaran kami dari segi kebutuhan bensin sudah disesuaikan dengan spesifikasi bensin oktan 96 yang di jual disini,” terang Jonfis.
Versi Absolute yang daya maksimalnya sampai 200 dk sejatinya butuh bensin oktan 110. “Percuma juga jika kami masukan versi Absolute karena power mesin juga tak akan maksimal,” imbuhnya.
Menurut Jonfis, mesin varian Absolute meski sama-sama berkapasitas 2.400 cc tetapi sudah bore-up sehingga bisa hasilkan daya lebih tinggi dari versi M FF yang 160 dk.
Walaupun sejatinya kedua varian itu memakai mesin sejenis, berkode K24AG. "Itu sesuai peruntukan versi Absolute yang memang lebih sporty," tegas pria tinggi besar ini.
Kedua varian Odyssey ini juga sama-sama didatangkan langsung dari Jepang. Bukan dari Thailand sebagaimana Jazz ataupun Civic. Estimasi kedatangan MPV mewah ini diperkirakan sebelum gelaran IIMS di Kemayoran Jakpus nanti.
Ancar-ancar harga versi M FF sekitar Rp 500-an juta (on the road). Lebih murah dari harga versi Absolute yang sudah tembus Rp 600 juta.
Penulis/Foto: eRIE / Honda
Editor | : | Editor |
KOMENTAR