Jakarta - Fino Blue Core yang diluncurkan Yamaha Indonesia beberapa waktu lalu memiliki perbedaan dengan Fino di Thailand. Yang paling mencolok perhatian ada pada bagian headlamp-nya.
Jika di Thailand Fino Blue Core menggunakan headlamp LED dengan proyektor, sedangkan Fino versi Indonesia masih menggunakan headlamp dengan bohlam konvensional seperti pendahulunya. Mengapa demikian?
"Fino di Indonesia tidak menggunakan headlamp LED berdasarkan hasil survey pada konsumen. Konsumen Indonesia menganggap headlamp dengan LED tidak terlalu penting dan bukan jadi prioritas, makanya tidak kami pakai di Fino versi Indonesia," jelas M. Masykur, Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Meski kompetitor terdekat yakni Honda Scoopy sudah pakai headlamp berproyektor, namun Yamaha tidak ingin ambil pusing. "Yang penting kami berusaha menjawab keinginan konsumen," tambah pria ramah ini.
Motor skutik retro modern yang dibanderol Rp 16,250 juta OTR Jakarta ini sekarang sudah mengusung mesin Blue Core berkapasitas 125 cc yang diklaim Yamaha lebih irit 50 persen dari versi karburator. Fitur lain seperti Advnce Key System dengan desain kunci kontak baru tetap ada di Yamaha Fino tipe Premium dan Sporty. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Denta |
KOMENTAR