Jerez – Pendatang baru di kejuaraan dunia Superbike (WSBK) Nicky Hayden mengira ia masih jauh dari performa terbaiknya setelah menjalani tes pramusim pertama di Jerez, Spanyol belum lama ini.
Dalam tes selama dua hari yang diganggu kabut itu, Hayden sempat jatuh di hari kedua. Juara dunia MotoGP 2006 ini melahap 159 lap dan menempati posisi empat tercepat di hari terakhir.
“Ini bukan hari yang sempurna, karena kabut membatasi kami beberapa jam di pagi hari dan kami harus memadatkan program tes dalam waktu yang lebih singkat,” kata Hayden.
Padahal menurutnya, masih ada yang harus dites lagi. Alhasil, ia melakukan uji coba semampunya.
“Akhirnya saya bisa melakukan simulasi balapan dan menggunakan ban spek kualifikasi. Catatan waktunya tidak terlalu buruk. Masih ada ruang untuk memperbaiki,” lanjutnya.
Tahun ini Nicky Hayden pindah ke WSBK setelah berkarier di MotoGP sejak 2003. Dalam dua tahun terakhir ia kesulitan karena motor yang dikendarai tidak kompetitif.
Mantan pembalap tim Repsol Honda, Ducati dan Aspar ini, bergabung dengan tim pabrikan Honda di WSBK. Hayden jadi pendatang baru. Tetapi sebenarnya ia pernah mencicipi kompetisi WSBK dua kali, ketika WSBK mampir ke Amerika pada 2002.
Sebelum ke MotoGP, pembalap kelahiran Kentucky, Amerika, 34 tahun lalu ini sudah berkecimpung di balap AMA Superbike (kejuaraan Amerika).
Hayden berpartner dengan juara dunia Supersport tahun 2014 Michael van der Mark. Dalam uji coba di hari terakhir asal Belanda ini menempati posisi lima tercepat, tepat di belakang Hayden. (otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR