Bogor - Masuk di sesi free practice Yamaha Sunday Race seri kedua di hari Sabtu (23/4), dua rider OTOMOTIF yang turun di kelas Community A mencoba memaksimalkan setingan sisa latihan Jumat sore yang belum sempat dicoba.
"Sebenarnya kemarin sore sudah lebih nyaman, tinggal sentuhan sedikit. Sokbreker depan terlalu keras, langsung empukin preload satu putaran dan turunkan footstep satu step lagi karena terlalu tinggi," buka Antonius Yulianto alias Aant.
"Karena kemarin gagal masuk lagi ke trek, pagi ini baru dicoba," ungkap Aant yang kebagian ngegas Yamaha YZF-R25 bernomor start 383 ini.
Dan bonusnya, semalam tim Yamaha kerja keras menginstall piggyback RC Khosien Japan. "Harusnya bisa lebih teriak," harap Slamet, tim mekanik Yamaha yang mengawal tim OTOMOTIF, oiya pria ramah ini juga jadi pawangnya tim Yamaha Indonesia di kelas AP250 Asia Road Racing Championship (ARRC), mantab kan!
Hasilnya lumayan, lho! Jika Jumat sore cuma mampu mencatatkan best time 1 menit 59 detik, di sesi free practice Sabtu tebus 1 menit 56,848 detik. Bahkan Aant langsung konsisten di catatan waktu 1 menit 57 detik koma kecil.
Perubahan signifikan hanya dengan ubahan ringan pada suspensi dan aplikasi piggyback. "Pakai piggyback ini tenaganya lebih keluar di atas 9.000 rpm. Yang penting jangan sampai ngedrop turun di bawah 9.000," yakinnya mantap.
Sedang Sigit hanya berkutat di best lap 2 menit 00,400 detik. "Kayaknya gue keberatan badan deh, tadi pagi sih 82 kg," kekehnya sambil pilah-pilih gir set. Gir belakang digedein dari 43 jadi 44.
"Mudah-mudahan bisa lebih laju saat keluat tikungan," pusing Sigit sambil garuk-garuk jidat. Hehee.. (otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR