Jakarta – Sudah mengadopsi sistem electric power steering (EPS), tapi ternyata setir Suzuki Ertiga Dreza GS A/T masih berat.
Eits, jangan nuduh yang tidak-tidak dulu. Layaknya undian atau juga promo lainnya, syarat dan ketentuan berlaku untuk kondisi ini.
Putaran setir akan menjadi berat meski mesin mobil dalam keadaan menyala. Hal ini jika setir diputar dalam kondisi mesin idle tanpa menginjak pedal gas. Biasanya, kejadian ini akan berlaku ketika akan keluar dari antrian kemacetan.
Nah, supaya tidak berat, injak dulu pedal gas dan biarkan mobil bergerak, kemudian baru putar lingkar kemudi. Jika demikian, harus dapat dipastikan terdapat cukup ruang untuk mobil bergerak dan berbelok.
Ini disebabkan ketika mobil berhenti, EPS memang tidak bekerja. Maksudnya supaya tidak terlalu membebani tenaga mesin yang bisa berakibat pada konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Terbukti memang, konsumsi Pertamax Suzuki Ertiga Dreza GS A/T terbilang ekonomis.
Namun, ketika EPS sudah mulai bekerja, putaran setir akan berubah menjadi enteng.
Sebenarnya, hal ini tidak hanya berlaku pada Suzuki Ertiga Dreza GS A/T saja, tapi setiap mobil dengan sistem EPS. (otomotifnet.com)
Editor | : | toncil |
KOMENTAR