SENTUL - Sejak awal pekan ini, sirkuit Sentul tampak menjalani renovasi kecil dengan menambal beberapa bagian trek. Tambalan tersebut berada di trek lurus sirkuit Sentul dekat area pit wall.
Kondisi ini pun menjadi perhatian karena perbaikan ini cenderung minim dan terburu-buru. Beruntung pembalap tidak begitu menghiraukan kondisi trek. "Karena ada di trek lurus, jadinya tidak begitu terasa," ujar Imanuel Pratna yang berkompetisi di kelas Asia Production 250.
Bukannya aspal baru itu terasa licin yah? "Kalau berada di tikungan pasti licin, cuma karena trek lurus jadinya tidak begitu masalah," imbuh Imanuel.
Namun ada sindiran dari pembalap asal Australia, Anthony West. Dalam akun sosial medianya, West menyebutkan kalau sirkuit Sentul sangat berbahaya. Ini memang pertama kalinya West datang ke Indonesia dan balapan di sirkuit internasional satu-satunya di Indonesia ini.
"Sangat senang bisa kembali balapan akhir pekan ini. Cukup senang bisa datang ke Indonesia, negara yang belum pernah saya kunjungi. Namun keadaan sirkuitnya masuk ke dalam peringkat teratas sirkuit berbahaya dalam karier balapku."
"Sepertinya saya akan mengubah gaya balap untuk balapan di sini," tulis West dalam akun Facebooknya, Anthony West Official.
Semoga tidak terjadi kecelakaan di ARRC Indonesia tahun ini. (otomotifnet.com)
Editor | : | DAB |
KOMENTAR