Harga Kawasaki Ninja 250 Naik, Produksi Ditambah
PT Kawasaki Motor Indonesia menaikkan harga produknya termasuk Ninja 250 FI sekitar Rp 400-500 ribuan per September 2016 ini.
Jelas, ini kabar kurang sedap lantaran konsumen harus merogoh kocek lebih banyak.
“Harga naik 400-500 ribuan. Harga naik karena berbagai macam, inflasi, cost produksi,” terang Michael C Tanadhi, Michael C Tanadhi, Dept. Head, Sales and Promotions KMI kepada otomotifnet.com (31/8).
Namun dua sebab tersebut sepertinya hanya alasan di permukaan saja.
Sebab KMI justru melihat ada tren membaik di semester II 2016. Sehingga ada peluang untuk menarik profit lebih tinggi.
Michael tak menampik penjualan Ninja tahun ini sedang berat. Tetapi sejak Juni lalu, penjualan disebutnya sudah mencapai 1.500-an dari bottomnya di bawah 1.000 unit sebulan.
“Umumnya orang melihat penjualan Januari-Juli atau Agustus. Tapi kalau data kita, lihat semester II tahun 2015 dengan semester II 2016,” ujarnya.
“Betul ada yang di bawah 1.000 unit dan penjualan Juni itu meng-compensatepenjualan bulan-bulan sebelumnya. Tapi reclaim adanya di semester II,” lanjut Michael.
Saat ini permintaan sedang tinggi dan untuk 3 bulan ke depan produksi, menurutnya akan ditambah.
“Nanti lihat lagi data AISI, demand akan lebih baik dari semester II 2015. Kalau angkanya naik tapi stok di dealer kosong, berarti demand naik,” ucapnya.
“Maka itu kita sedang naikkan produksi untuk (antisipasi) 3 bulan ke depan, September, Oktober, November,” pungkas Michael.
Kawasaki Ninja 250 FI Harus Punya Fitur Honda CBR250RR Untuk Bersaing
Editor | : |
KOMENTAR