Dalam hal keselamatan, Sienta Q telah dilengkapi fitur safety aktif berupa Hill Start Assist dan Vehicle Stability Control. Kami sempat mencoba fungsi Hill Start Assist saat berhenti di tanjakan. Setelah pedal rem diinjak di tanjakan, sistem akan menjaga tekanan rem selama beberapa saat untuk memberi waktu bagi kaki pengemudi untuk berpindah dari rem ke pedal gas sebelum mobil berjalan.
Sistem rem Sienta Q sendiri sudah dilengkapi fasilitas ABS, Electronic Brake Distribution (EBD) dan Brake Assist. Sementara tiga buah SRS airbag (driver, passenger, driver knee) sebagai kelengkapan safety pasif sudah menjadi standar di semua varian Sienta.
Bantingan suspensi Sienta terasa bekerja secara progresif. Saat digunakan di dalam kota, ayunannya terasa lembut dan membuai, tapi ketika melaju cepat di jalan bebas hambatan suspensi seolah mengeras dan menghasilkan bantingan yang lebih mantap.
Tak hanya merasakan Sienta sebagai pengemudi, kami juga duduk di bangku penumpang depan, baris kedua, dan ketiga. Saat duduk di bangku penumpang depan, kami dimanjalan oleh banyaknya kompartemen penyimpanan yang tersedia. Di depan terdapat dua buah glove box yang salah satunya dapat difungsikan sebagai cool box pendingin minuman dengan cara mengalihkan aliran udara dingin dari AC.
Selain glove box yang tertutup, kompartemen untuk meletakkan barang juga ada dimana-mana. Mulai dari konsol tengah yang juga dilengkapi pemisah koin dan uang kertas, celah di antara laci dasbor atas dan bawah, serta kompartemen di bagian bawah pintu. Khusus untuk penumpang depan juga tersedia laci di bawah bangku yang dapat digunakan untuk menyimpan sepatu.
Untuk duduk di bangku belakang, dual power sliding door memberi kemudahan akses masuk ke dalam kabin. Bangku baris kedua ini dapat digeser maju-mundur (sliding) serta reclining untuk mendapatkan posisi duduk yang nyaman. Akses ke baris ketiga bisa diperoleh dengan melipat bangku hanya dengan satu gerakan (One Touch Tumble).
Salah satu hal yang diunggulkan Sienta adalah Dive-in Seats, yaitu sistem pelipatan kursi baris ketiga yang memungkinkan bangku masuk ke bawah baris kedua dan menghasilkan ruang barang dengan lantai rata. Dengan demikian ruang barang dapat dimanfaatkan sepenuhnya tanpa terhalang oleh bangku baris ketiga yang digantung ke samping seperti pada rivalnya, Honda Freed, atau model Toyota lainnya seperti Kijang Innova, NAV 1, dan Alphard.
Meski dimensi Sienta terbilang kompak, bangku baris ketiga tetap dapat diduduki dengan nyaman. Namun ada syaratnya, untuk duduk nyaman di posisi ini, bangku baris kedua harus digeser sepenuhnya ke depan. Dengan cara ini penumpang di baris ketiga memiliki posisi duduk yang cukup nyaman karena kedua kaki dapat dimasukkan kedalam ruang tempat penyimpanan bangku di bawah kursi baris kedua. Untungnya dengan posisi tersebut, penumpang di baris kedua tidak terenggut kenyamanannya.
Dengan fasilitas yang dimilikinya, All New Sienta Q siap mengisi celah di antara Grand New Veloz dan All New Kijang Innova.
TOYOTA ALL NEW SIENTA Q A/T
Harga | Rp 295 juta |
Dimensi (PxLxT) | 4.235 x 1.695 x 1.690 mm |
Wheelbase | 2.750 mm |
Mesin | 4 silinder DOHC Dual VVT-i, 1.497 cc |
Tenaga maksimum | 147 dk/6.000 rpm |
Torsi maksimum | 192 Nm/2.800 rpm |
Transmisi | Otomatis 6-speed, FWD |
Velg, ban | Alloy wheel, 215/60 R16 |
Editor | : | andy |
KOMENTAR