Jakarta - Meski tahun depan MotoGP Indonesia sudah dipastikan batal, namun siapa sangka promotor MotoGP, Dorna masih berminat untuk menggelar MotoGP di tanah air. Hal ini disampaikan oleh Ketua IMI, Sadikin Aksa di sela acara musyawarah dan mufakat IMI di Jakarta Selatan (17/10).
"Nanti di seri MotoGP Malaysia dua pekan mendatang, saya akan bertemu dengan Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna) untuk menanyakan apa yang dia inginkan untuk MotoGP Indonesia. Sebab, Dorna sendiri masih berminat untuk menggelar MotoGP di Indonesia," tutur Sadikin Aksa.
Namun, kata pria yang akrab disapa Ikin ini standar sirkuit internasional di Indonesia harus ditingkatkan. Sebab akan sulit jika menggelar MotoGP dengan sirkuit yang hanya satu di Indonesia.
"Kami pun sudah bertemu dengan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin yang menyampaikan minat untuk membangun sirkuit internasional di area Jakabaring," tambahnya.
Sebagai federasi olahraga bermotor di Indonesia, IMI memang kerap memberikan saran dan masukan bagi daerah yang ingin membangun sirkuit. Dari aspek keamanan, kenyamanan, hingga dana yang dibutuhkan bagi tiap pemimpin daerah.
Sadikin Aksa pun menjelaskan kalau sudah bayak negara yang mengantre untuk menggelar MotoGP di negaranya. "Bahkan negara-negara yang sudah mengantre ini berani membuat kontrak hingga 5-10 tahun untuk menggelar MotoGP. Namun masih ada kesempatan bagi Indonesia," pungkas Ikin. (otomotifnet.com)
Editor | : | DAB |
KOMENTAR