Jakarta - Sebelumnya, Otomotifnet baru saja membandingkan performa All New Chevrolet Trailblazer LTZ dengan All New Mitsubishi Pajero Sport Dakar yang kami peroleh dari Racelogic. Meski tenaga lebih kecil 1 dk, namun torsi lebih besar 10 Nm dan napas lebih panjang dari transmisi 6-percepatannya berhasil membuat Trailblazer lebih kencang.
Hmm, bagaimana bila SUV garang ini dibandingkan dengan pesaing sekelasnya? Atau lebih baik lagi, bagaimana bila kami komparasikan performa setiap SUV diesel yang pernah Otomotifnet tes?
Kontendernya tentu sangat banyak, baik dari Jerman seperti BMW X5 xDrive25d Advanced Diesel 2015 dan Mercedes-Benz ML 250 CDI 2013, kemudian dari Korea seperti Hyundai Santa Fe CRDi 2016 Edition, Kia Sorento Diesel 2013 dan Kia Sportage CRDi 2015, hingga yang paling mainstream dari Jepang seperti All New Toyota Fortuner VRZ 2016, All New Mitsubishi Pajero Sport Dakar 2016 dan Isuzu MU-X 2014.
Tak lupa, peserta terbaru dari Amerika Serikat seperti All New Chevrolet Captiva 2.0 VCDi 2016, yang terbaru All New Chevrolet Trailblazer LTZ 2017 dan juga yang kini tak dijual lagi, All New Ford Everest 3.2L Titanium 4x4.
Langsung cek tabelnya di bawah!
Parameter | BMW X5 xDrive25d | Hyundai Santa Fe CRDi 2016 Edition | Kia Sportage CRDi | Mercedes-Benz ML 250 CDI | Kia Sorento Diesel | All New Chevrolet Trailblazer 2.5 LTZ | All New Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4x2 | All New Chevrolet Captiva 2.0 FWD LTZ | All New Ford Everest 3.2 L Titanium 4x2 | All New Toyota Fortuner VRZ 4x2 | Isuzu MU-X |
0-60 km/jam | 3,5 detik | 3,9 detik | 3,9 detik | 3,7 detik | 4,3 detik | 4 detik | 4,4 detik | 4,9 detik | 4,9 detik | 5,1 detik | 5,3 detik |
0-100 km/jam | 8,2 detik | 8,8 detik | 9 detik | 9,1 detik | 9,3 detik | 9,7 detik | 9,7 detik | 11 detik | 11,8 detik | 12,8 detik | 13 detik |
40-80 km/jam | 3,6 detik | 3,7 detik | 3,8 detik | 4,1 detik | 3,8 detik | 4,3 detik | 4 detik | 4,6 detik | 4,8 detik | 5,2 detik | 5,5 detik |
0-201 m | 10,2 detik | 10,7 detik | 10,7 detik | 11 detik | 10,9 detik | 11 detik | 11,5 detik | 11,3 detik | 11,9 detik | 12 detik | |
0-402 m | 16 detik | 16,6 detik | 16,6 detik | 16,5 detik | 16,8 detik | 17 detik | 17,1 detik | 17,8 detik | 18,1 detik | 18,5 detik | 18,7 detik |
Agar lebih mudah mengurutkan, Otomotifnet menggunakan standar pengukuran performa global, yaitu waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kecepatan 0-100 km/jam.
Tak heran, yang tercepat nomor satu adalah BMW X5 xDrive25d Advanced Diesel dengan mesin 1.995 cc yang menggunakan twin-scroll turbocharger hingga menghasilkan tenaga 218 dk dan torsi 450 Nm.
Anehnya, Mercedes-Benz ML 250 CDI yang memiliki tenaga sedikit lebih kecil di bawahnya, 204 dk tapi dengan torsi jauh lebih besar 500 Nm dari mesin 2.143 cc, justru posisinya tidak di nomor dua. Gantinya, ada kontender dari Korea, Hyundai Santa Fe CRDi 2016 Edition dengan mesin R 2.2 L sangarnya yang sanggup menghasilkan tenaga 195 dk dan torsi 436 Nm.
Kemudian di bawahnya, ada kontestan berukuran paling kompak, Kia Sportage CRDi yang dengan mesin R 2.0-nya sanggup menembus 0-100 km/jam dalam 9 detik padahal hanya dengan tenaga 175 dk dan torsi 382 Nm.
Di posisi paling bontot, ada Isuzu MU-X yang memang memiliki output terkecil dari mesin 4JK1-TC Hi-Power-nya yang hanya menghasilkan tenaga 136 dk dan torsi 318 Nm. Kemudian sedikit di atasnya, All New Toyota Fortuner VRZ harus puas karena mesinnya 2GD-FTV-nya juga hanya menghasilkan tenaga 147,6 dk dan torsi 400 Nm.
Editor | : | Fransiscus Rosano |
KOMENTAR