Semarang – Kolaborasi Adrianza Yunial dengan Valentino Ratulangi yang tergabung di Indonesia 4 mengantarkan Indonesia menjadi tim terbaik di Asia Auto Gymkhana Competition (AAGC) 2017 di Semarang, Jateng (22/7).
Kerjasama keduanya mengalahkan tim kuat Jepang di babak final. Tim Jepang sendiri mengandalkan Tetsuya Yamano yang berusia 52 tahun dan Masaki Nishihara berusia 55 tahun.
“Tidak ada strategi tim khusus. Tapi gue berdua dengan Valen (panggilan Valentino-red) selalu komunikasi. Setiap kita selesai finish, pasti komunikasi,” jelas Anza sesaat setelah lomba.
Valen sendiri menyebut kalau dirinya sangat tegang setelah masuk ke babak 8 besar.
“Persaingannya sangat ketat. Valen berusaha untuk tidak bikin kesalahan. Dukungan tim dan teman-teman sangat membantu,” sebut pria asal Menado tersebut.
Suasana pertarungan saat kejuaraan antar negara memang terasa sangat ketat.
Semua peserta, bahkan yang sudah pasti kalah sekalipun tetap berdiri dan berada di seputar lokasi Start/Finish.
Persaingan 4 negara di babak final sangat ketat.
Indonesia melawan Jepang di babak final, dan India melawan Singapura untuk memperbutkan posisi 3.
Ketatnya persaingan tersebut, sebab waktu yang ditorehkan antar peserta yang membela negara tak berbeda jauh. Paling jauh berbeda 1 detik saja. (Otomotifnet.com)
HASIL LOMBA TEAM KNOCK OUT
1. Indonesia 4
2. Jepang
3. India
4. Singapura
Editor | : | toncil |
KOMENTAR