JAKARTA – Gelaran MXGP Palembang yang sedianya akan digelar pada 2018, harus ditunda satu tahun menjadi 2019.
Ada berbagai alasan kuat yang menyertai penundaan tersebut. Disampaikan langsung oleh Riduan Tumenggung, yang jadi utusan Gubernur Sumsel kepada promotor lokal, A. Judiarto (7/9).
Alasan pertama, karena kawasan Jakabaring, yang nantinya akan dijadikan trek harus steril untuk menyambut pelaksanaan Asian Games 2018.
Wajar saja harus steril sebab persiapan yang dilakukan harus matang.
Selain itu, lokasi MXGP merupakan rawa yang cukup dalam. Sehingga dibutuhkan banyak tanah untuk menimbunnya. Ditambah lagi waktu yang cukup lama supaya tanah tersebut benar-benar padat dan layak dijadikan sirkuit.
“Pesan dari pak Gubernur, meminta maaf atas hal ini. Semoga masih diberi kesempatan untuk menggelar di 2019,” sebut Riduan Tumenggung.
Menurut Judiarto, sejak awal memang pihaknya mengincar Palembang, Sumsel untuk gelaran MXGP. Karena cukup banyak dampak yang bisa diraih dengan adanya MXGP ini.
Setelah adanya keputusan dari Sumsel, Judiarto kembali melirik Bangka Belitung (Babel) untuk gelaran MXGP 2018.
"Banyak yang minat untuk MXGP. Jadi kemungkinan akan ada 2 seri untuk MXGP 2018,” ungkap Judiarto dalam siaran pers-nya.
Semakin banyak daerah menggelar event internasional, maka akan semakin bagus untuk wisata Indonesia. (Otomotifnet.com).
Editor | : | toncil |
KOMENTAR