Singapura – Pembalap tim Red Bull Daniel Ricciardo mengaku punya peluang bagus untuk memenangkan balapan GP Singapura hari Minggu (17/9).
Daniel Ricciardo yakin Red Bull bisa menang pada putaran ke-14 di sirkuit jalan raya Marina Bay.
Meskipun penampilan kuat diperlihatkan pembalap Ferrari Sebastian Vettel saat kualifikasi.
(BACA JUGA: Ferrari Akhirnya Tundukkan Red Bull pada Kualifikasi GP Singapura)
(BACA JUGA: Walah.. Vettel Bingung Bisa Raih Pole Position GP Singapura)
Pembalap Australia itu kalah cepat 0,3 detik dari Vettel dalam perebutan posisi start terdepan.
Ricciardo kecewa karena tidak dapat mencetak pole position dan berada di posisi ketiga di belakang rekan setimnya Max Verstappen.
Namun ia menilai kecepatannya mobil RB13 dapat menantang untuk meraih kemenangan.
"Jujur, saya benar-benar ingin bisa berada di pole position hari ini, jadi saya sedikit kecewa," katanya usai kualifikasi Sabtu malam.
"Lap terakhir Seb kencang dan kami tidak bisa melaju seperti itu,” kata Ricciardo yang mendominasi sesi latihan hari Jumat.
"Kecepatan bagus bagi kami di Q3 dan sepertinya dia melakukan sebagian besar waktunya di sektor pertama, saya tidak benar-benar tahu apa lagi yang bisa kami lakukan,” ulasnya.
“Jika besok (balapan hari Minggu) kami start dengan baik, maka kami dapat memberikan tekanan pada dia melalui strategi kami,” jelasnya.
"Saya masih percaya kita memiliki kesempatan bagus untuk memenangkan balapan ini,” ucap Ricciardo yang menyukai sirkuit jalan raya Marina Bay.
Ia pun berjanji akan konsentrasi selama balapan yang akan berlangsung hampir dua jam.
Rekan setimnya Verstappen setuju, meski ia yakin akan adanya safety car yang dapat mempengaruhi hasil lomba.
Balapan di GP Singapura memang kerap diwarnai masuknya safety car karena adanya pembalap yang kecelakaan atau berhenti di tepi trek yang sempit.
Verstappen yang tercepat pada latihan ketiga hari Sabtu sore dan di sesi awal kualifikasi, mengaku sudah mencetak waktu maksimal, namun ia menyebut Sebastian Vettel lebih baik. (Otomotifnet.com)
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR