Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Legenda MotoGP Sih Bebas, Valentino Rossi Dibilang Gila, Atas Dasar Apa Tuh!

Joni Lono Mulia - Jumat, 29 Juni 2018 | 10:45 WIB
Legenda MotoGP, Kevin Schwantz sampai bilang Valentino Rossi orang gila. Legenda MotoGP sih bebas mau bilang apa
Twitter @motogp
Legenda MotoGP, Kevin Schwantz sampai bilang Valentino Rossi orang gila. Legenda MotoGP sih bebas mau bilang apa

Otomotifnet.com - Legenda MotoGP memang punya pandangan tersendiri terkait penampilan pembalap MotoGP musim, termasuk dengan Valentino Rossi.

Setelah sebelumnya legenda MotoGP, Wayne Rainey, membongkar kalau Valentino Rossi punya 'istri' yaitu kejuaraan balap MotoGP itu sendiri.

Nggak mau ketinggalan legenda MotoGP asal Amerika Serikat yang berkomentar dan kagum dengan sepak terjang Valentino Rossi.

(BACA JUGA: Saat Sudah Banyak Tak Beredar di Jalan, Suzuki Grand Vitara JLX Ini Malah Tampak Menantang)

Legenda MotoGP, Kevin Schwantz, takjub terhadap gairah yang dimiliki Valentino Rossi.

Padahal, Valentino Rossi hampir menginjak usia kepala empat, tetapi penbalap tim Movistar Yamaha MotoGP itu masih mampu bertahan dan kompetitif di kelas MotoGP.

Belum lagi, Valentino Rossi berhadapan dengan pebalap yang umurnya jauh lebih muda dari The Doctor begitu julukan Valentino Rossi.

(BACA JUGA: Kalau Kayak Gini, Naik Kawasaki Ninja 250 Enggak Ada Pegal-Pegalnya)

Terutama, Marc Marquez yang berusia 25 tahun.

Legenda MotoGP yang juga eks pembalap Suzuki itu mengatakan jika Valentino Rossi telah menemukan metode untuk tetap bisa bertahan di level teratas.

"Dia telah menemukan cara untuk memotivasi dirinya sendiri," kata Kevin Schwantz seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.

(BACA JUGA: Masih Gantung Soal Tim Satelit Yamaha, Eh... Rossi Dah Kasih Bocoran SIapa Pembalapnya)

Bahkan Kevin Schwantz mengungkapkan jika pemegang sembilan gelar juara dunia itu adalah sosok yang gila kerja.

Di saat pebalap lain memilih untuk bersantai saat musim balap berakhir, Valentino Rossi sebaliknya tetap berlatih.

"Untuk setiap balapan akhir pekan. Jika pulang setelah satu musim balapan, pasti ada keinginan bersantai dan memiliki waktu luang," ujar Kevin Schwantz.

(BACA JUGA: Dihapus, Denda Pajak Mobil Motor Rp 1,6 Triliun Direlakan Menguap)

"Tetapi dia (Rossi) adalah seorang yang gila," cerocos juara dunia GP 500 1993 naik Suzuki.

Dia gila kerja karena ingin balapan selama dua tahun lagi, dia pun akan menjadi kompetitif selama dua tahun," imbuh Kevin Schwantz.

(BACA JUGA: MK Tolak Legalisasi Ojek Online Jadi Angkutan Umum, YLKI Dukung Keputusan Itu)

Seperti yang dilakukan Valentino Rossi pada akhir tahun 2017, setelah MotoGP berakhir, dia masih mengikuti berbagai ajang seperti Monza Rally Show dan rutin berlatih flat track di MotoRanch VR46 miliknya.

Kevin Schwantz menambahkan, perkembangan keselamatan saat balapan juga membuat karier seorang pembalap bisa lebih panjang lagi.

Editor : Joni Lono Mulia
Sumber : bolasport.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa