Otomotifnet.com - Lagi istilah manuver bodoh nongol Di MotoGP Jerman 2018, setelah sebelumnya Valentino Rossi menuduh Andrea Dovizioso melakukan manuver bodoh di MotoGP Belanda.
Di MotoGP Jerman, gantian Danilo Petrucci menuduh Jorge Lorenzo melakukan manuver bodoh.
Insiden dua pembalap Ducati itu terjadi di setengah paruh terakhir balapan di Sachsenring, Minggu (16/7/2018) kemarin.
(BACA JUGA: Motor Italia Tapi Pakai Gaya Thailand, Begini Jadinya Tampang Vespa Excel )
Di awal balap, Danilo Petrucci memang sedikit kesulitan dan sempat tersusul oleh Valentino Rossi.
Ternyata hal itu karena Danilo Petrucci memiliki masalah dengan ban belakangnya.
Akan tetapi, kemudian berulang kali Jorge Lorenzo melakukan kesalahan dan kehilangan posisinya.
(BACA JUGA: Penasaran Servis Besar Inazuma 250, Siapkan Kocek Lebih Tebal, Kisaran Rp 500 - 700 Ribuan)
Hingga tiba saat dua pembalap yang sama-sama menunggangi motor Ducati ini bertarung.
"Aku mendekati Lorenzo, dia salah racing line di tikungan (melebar), aku mengambil dari dalam," ujar Danilo Petrucci seperti dikutip dari Speedweek.com.
Di saat itulah Danilo Petrucci merasa geram pada Jorge Lorenzo dan melakukan manuver yang dianggapi merugikan itu.
(BACA JUGA: Harga Sparepart Mercy Boxer, Masih Lebih Murah Daripada Toyota Innova)
"Dia (Lorenzo) memutuskan untuk kembali masuk dan menyentuh ban depanku," ungkap Danilo Petrucci.
"Dia melihatku, namun nggak berusah untuk mencegahnya," tambahnya.
Danilo Petrucci pun menyebut tindakan Jorge Lorenzo itu manuver bodoh.
(BACA JUGA: Diserang Kompetitor Bertubi-Tubi, Penjualan Avanza Cukup Anteng Di Semester Pertama 2018)
Menurut Petrux, begitu sapaan akrab Danilo Petrucci, insiden tersebut membuat dirinya dan Lorenzo kehilangan waktu satu detik.
"Jika tidak kehilangan waktu, aku mungkin bisa masuk ke podium," imbuh Danilo Petrucci.
Danilo Petrucci akhirnya kalah dari Maverick Vinales dalam perebutan podium tiga di Jerman.
(BACA JUGA: Kangen Mendandani Avanza, Pakai Panel Karbon Biar Interior Makin sporti)
Namun, Danilo Petrucci memang harus mengakui Maverick Vinales di MotoGP Jerman kemarin, bahwa pembalap Yamaha Movistar MotoGP itu lebih kencang darinya.
"Ban miliknya ada di kondisi yang lebih baik dariku," ujar Danilo Petrucci.
"Saat dia menyalipku, aku tidak bisa memberinya perlawanan," pungkasnya.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | Twitter,Speedweek |
KOMENTAR