“Ada satu lagi kabel untuk membaca TPS, kalau mau seting bensin secara 3D biar lebih detail, namun ini tidak wajib,” tambah Rudi.
Setelah semua terpasang, tinggal dites dan seting. Untuk menambah dan mengurangi suplai bensin, tinggal putar 3 buah kenop, yang mana di atasnya ada lampu LED yang menyala sesuai rentang putaran mesinnya; rendah, tengah dan atas (Gbr.6).
Nah tinggal seting deh, kalau mau lebih cepat tentu di atas dyno dan dicolok AFR meter. Berminat?
Harganya terjangkau banget cuma Rp 600 ribu! (Aant/Otomotifnet.com)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR