Otomotifnet.com - Ada perbedaan yang terjadi di ronde kedua Kejurnas Speed Off-Road Serang Banten (1-2/9/2018), berbeda dengan ronde pertama di mana dalam satu run hanya melepas satu peserta.
Saat itu, dengan dengan alasan debu yang terlalu tinggi bisa menyebabkan visibilitas pembalap yang ada di belakangnya terganggu, semisal balapan digelar dengan melepas 2 pembalap dalam satu kali run.
Nah, metode melepas satu pembalap dalam satu run tidak terjadi di Kejurnas Speed Off-Road ronde kedua di sirkuit Tembong Jaya Serang, Banten.
(BACA JUGA: Pantas Deh Dijuluki Manusia Es, Kimi Dingin Saja Raih Pole Positon GP F1 Italia)
"Kami kembali melakukan run dengan melepas 2 pembalap karena setelah kami pelajari dari ronde pertama yang hanya melepas satu pembalap dalam satu kali run itu tidak berdampak banyak," ujar Tjahyadi Gunawan, Pimpinan Genta Auto & Sport, promotor Kejurnas Speed Off-road.
"Lebih baik pakai air bersih dengan bahan kimia khusus bisa menahan debu. Lalu air itu disiramkan setiap pagi dan saat istirahat siang jadi lebih optimal," sambung Mas Gun, panggilan akrab Tjahyadi Gunawan.
Perubahan ini pun ditanggapi senang oleh banyak peserta, sebab mereka lebih senang dengan 2 pembalap yang diadu dalam satu kali run.
"Soalnya jadi lebih terpacu untuk bikin catatan waktu lebih baik dan siapa yang bisa sampai finish duluan," kata Totong dari tim Cimahi Art Auto Speed (CAAS).
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR