Lalu area kaki-kaki menggunakan pelek custom dengan diameter berbeda.
Yang depan diameter 19 inci memiliki lebar 3 inci dibalut ban ukuran 3.50-19.
Yang belakang diameter 17 inci dengan lebar 4,25 inci berbalut ban berukuran 4.00-17.
“Lalu swing arm dicustom lebih panjang 10 cm supaya bisa tampil ala chopper."
"Karena pelek dan ban lebar, jok rendah, Californian style semua berawal dari long swing arm,” tambahnya.
(BACA JUGA: Mesin Gede, Harga Royal Enfield Masih Di Bawah Rp 100 Juta)
Sebagai finishing pakai warna hijau klasik yang menurut Jody diambil dari aliran classic American style, menggunakan warna candy dengan outline back to 60’s.
Tapi tetap mengangkat chrome and polish sesuai Californian style.
“Gak lupa ada Mad Frog alias ‘kodok edyan’, Mad Frog ini nama semua kendaraan yang saya pakai,” tutup Agung.
Akan kah aliran ini akan menjamur di kalangan pengguna Royal Enfield? (Fariz/Otomotif)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR