Otomotifnet.com - Jangan bilang MotoGP musim ini sudah tak lagi asyik ditonton karena juara dunianya sudah ketahuan, yaitu Marc Marquez.
Jangan salah, tiga ronde MotoGP dimulai dengan sirkuit Phillip Island akhir pekan ini kemudian ke Malaysia dan Valencia masih sangat sengit.
Terutama bagi dua pembalap asal Italia; Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso.
(BACA JUGA: Geger, Iklan Toyota Fortuner Undang Banyak Kecaman)
Keduanya memperebutkan medali perak untuk MotoGP musim ini alias runner-up dunia.
Apalagi selisih keduanya di klasemen pembalap berjarak 9 poin, Andrea Dovizioso (194) dan Valentino Rossi (185).
Motor siapa yang berhak merebut runne-rup, Desmosedici Dovizioso yang meraih kemenangan tetapi sering mengalami crash hingga DNF dan gagal mendulang poin?
(BACA JUGA: Valentino Rossi Belum Kasih Selamat, Marc Marquez Gak Penting)
Tengok angka kemenangan Desmosedici GP di tangan Andrea Dovizioso dengan 3 kemenangan (MotoGP Qatar, Rep. Ceska dan San Marino).
Akan tetapi, tak sedikit mengalami insiden yang membuat tidak finish dan gagal meraih poin.
Atau YZR-M1 Valentino Rossi yang hingga ronde 17 MotoGP belum pernah menang, tapi konsisten finish dan mengoleksi poin.
(BACA JUGA: Gara-Gara Benda Tipis Ini, Yamaha V-Ixion Bisa Kejang-Kejang Kepanasan)
Prestasi terbaik YZR-M1 Valentino Rossi adalah peringkat kedua atau runner-up di MotoGP Jerman.
Sejak MotoGP paruh musim kedua, Valentino Rossi belum pernah sekalipun mendapuk podium.
Siapa yang bakal berdarah antara motor MotoGP Yamaha atau Ducati.
Semuanya dimulai di MotoGP Australia.
Ducati Desmosedici GP | |
Mesin | V4 90o Liquid Cooled |
Kapasitas | 1.000 cc |
Tenaga maksimum | Lebih 240 dk |
Sasis | Aluminium alloy Twin Spar |
Bobot kosong | 157 kg |
Yamaha YZR-M1 | |
Mesin | Inline-4 Crossplane Crankshaft |
Kapasitas | 1.000 cc |
Tenaga maksimum | Lebih dari 240 dk |
Sasis | Aluminium Deltabox |
Bobot kosong | 157 kg |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | Twitter,MotoGP |
KOMENTAR