Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Begitu Bantingan Mulai Tidak Enak, Deteksi Sokbreker Bermasalah

Parwata - Kamis, 1 November 2018 | 08:30 WIB
 Deteksi Sokbreker Bermasalah
Dic/Otomotif
Deteksi Sokbreker Bermasalah

Oh iya, yang perlu diketahui terlebih dulu, jenis sokbreker standar pada mobil-mobil yang dipasarkan di Tanah Air itu ada yang single action dan ada pula double action.

“Yang dimaksud sok single action, kerjanya cuma satu arah saja. Yaitu saat kompresi saja atau rebound saja,” terang Pak Abi.

Sementara yang double action, bekerja dua-duanya (kompresi dan rebound). Jenis ini lah yang banyak digunakan di mobil-mobil keluaran sekarang.

“Baik sok single action maupun double action, bila kinerjanya mulai aus atau lemah, efeknya hampir mirip. Kemampuan meredam guncangan jadi berkurang,” jelasnya.

(BACA JUGA: Konsultasi Otomotif: Bantingan Avanza Kayak Dikocok)

Ciri-ciri yang bisa dirasakan, terutama untuk sok depan, salah satunya ketika melakukan pengereman, bagian depan mobil akan terasa amblas atau turun terlalu banyak dari biasanya.

“Sebaliknya ketika mobil sudah berhenti, bagian depannya akan cepat mengayun ke atas,” papar pria yang pernah bekerja di bagian technical service PT Toyota Astra Motor (TAM) ini.

Itu karena kemampuan meredam kompresi dan rebound-nya sudah berkurang.

Nah, jika sobat ingin memastikannya lagi, kondisi mobil diparkir, coba goyangkan atau ayunkan bagian depan mobil dengan cara ditekan ke bawah, lalu dilepas.

Jika bagian depan mobil mudah amblas, lalu saat tekanannya kita lepas menyayun ke atasnya cepat, bisa dipastikan sokbrekernya sudah lemah.

(BACA JUGA: Deteksi Gejala Ball Joint Bermasalah)

Ilustrasi sokbreker
Dic/Otomotif
Ilustrasi sokbreker

Editor : Iday
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa