EFEK BILA BUSI TIDAK DIGANTI
Mungkin banyak yang bertanya, apa efeknya bila busi tidak diganti sesuai anjuran pabrik?
“Kalau ada yang mengatakan mobilnya 5 tahun gak ganti busi, tapi mesinnya bisa tetap hidup, memang betul bisa tetap hidup"
"Karena selama busi masih ada elektrodanya dan memercik listrik, mesin bisa tetap hidup.
Namun bisa saya pastikan performanya sudah enggak sehat lagi,” yakin Diko.
Kenapa bisa begitu?
“Karena kemampuan busi dalam memercikkan listrik sudah tidak maksimal lagi. Sehingga berdampak pembakaran dalam ruang bakar jadi tidak sempurna"
"Efeknya, bisa menyebabkan idle mesin gak stabil, kemampuan akselerasi menurun, boros bahan bakar, bahkan kadang mesin jadi susah distart,” tukas Diko.
Selain itu, seiring pemakaian, material elektroda lama-lama kelamaan akan tergerus oleh suhu tinggi dalam ruang bakar.
Sehingga menciptakan gap atau celah busi berlebih.
Kondisi ini bisa membuat pembakaran di ruang bakar jadi kurang sempurna.
NODA KORONA
Saat pemeriksaan busi, sering didapati ada noda coklat melingkar pada keramik atau insulator busi di bagian caulked dekat metal shell-nya.
Nah, acap kali oleh mekanik hal itu diklaim sebagai kebocoran kompresi.
“Bukan, itu adalah noda korona. Noda ini hasil dari partikel-partikel oli yang tersuspensi di udara yang melekat di bagian insulator tersebut, disebabkan tegangan tinggi"
"Itu tidak mempengaruhi kinerja busi kok, selama busi masih dalam masa pakai ideal dan tidak ada kerusakan pada elektrodanya,” tukas Diko.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR