Otomotifnet.com - Honda PCX versi lokal sering dikeluhkan soal tarikan bawahnya.
Dirasa sebagian pemilik terlalu smooth atau lemot.
Sebenarnya wajar karena bobot PCX cukup berat dibandingkan motor matik lain.
Sebagai perbandingan PCX 150 memiliki bobot mencapai 129 Kg.
(Baca Juga : Roller Skutik Silang Diyakini Bikin Kencang, Wajib Tahu Penempatan)
Sementara saudaranya Honda Vario 150 hanya 109 Kg.
Makanya tarikan awal PCX 150 terasa lebih lemot atau terlalu smooth.
"Solusinya bisa ganti roller yang lebih ringan ketimbang standar," bilang Ibrahim alias Baim mekanik DIDS Matic di bilangan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Roller PCX 150 memiliki berat 16 gram per satu roller.
(Baca Juga : Akselerasi dan Top Speed Naik, Pakai Jurus Kerok Roller dan Kipas CVT )
"Kalau tarikan awal mau lebih ngacir pakai roller Vario 150 saja yang punya berat 15,5 gram," tambahnya.
Jika ditotal enam roller maka roller PCX 150 lebih berat 3 gram dari punya Vario 150.
"Kalau mau lebih ringan lagi bisa pakai roller Suzuki Skywave yang punya bobot 15 gram," tambahnya.
"Roller lebih enteng bisa bikin roller lebih cepat terlontar dan akselerasi lebih cepat," lanjut Baim.
Tapi perlu diingat kalau roller keentengan maka top speed atau kecepatan puncak jadi berkurang.
"Tapi untuk jalan-jalan yang macet di Jakarta memang lebih baik cari putaran bawah ketimbang atas," tambahnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR