Otomotifnet.com - Jack Miller dari tim Pramac Racing Ducati ikut serang Jorge Lorenzo terkait insiden lap ke-2 MotoGP Catalunya.
Seperti diketahui, saat masuk tikungan ke-10 lap ke-2, Jorge Lorenzo mengambil kesempatan menyalip Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso .
Namun, Lorenzo tiba-tiba kehilangan grip dan menabrak Dovizioso dan Vinales, lalu membuat Valentino Rossi ikutan terlibat crash.
Crash ini menimbulkan banyak pro dan kontra walaupun Lorenzo sudah mengaku salah dan meminta maaf.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Bocorkan Part Baru Ducati Untuk MotoGP Belanda, Mulai Tangki Sampai Rangka)
Walaupun tak terlibat, Miller tidak segan melontarkan pendapatnya soal crash ini.
"Jorge benar-benar tidak terkontrol di warm-up, ini konyol," kata Miller dilansir dari Tuttomotoriweb.com.
"Di Mugello dia menyalipku dengan sangat berbahaya, di Jerez dia bahkan hampir menyenggol rekannya sendiri di lap ke-6 saat warm-up," sambungnya.
Menurut Miller, seharusnya Lorenzo bisa lebih santai.
(Baca Juga: Valentino Rossi Ikut Tes MotoGP Catalunya, Silencer Knalpot Jadi Senjata Baru, Lebih Lembut)
"Dia harus lebih sabar di warm-up, dia sudah mendapat 4 insiden di awal musim ini,"
"Artinya dia terlalu memaksa di lap awal dengan ban yang masih dingin, aku tidak tahu kenapa dia begitu, tapi kupikir itu bodoh, tidak ada alasan melakukan kayak begitu," tuntasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR