Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Johann Zarco Pamit Dari KTM, Rapat Kecil Berlangsung Tegang, Sampaikan Hal Ini

Ignatius Ferdian - Rabu, 14 Agustus 2019 | 12:15 WIB
Johann Zarco pecah kongsi dari KTM pabrikan di MotoGP 2020 mendatang. Musim ini kontribusi pertama dan terakhir Johann Zarco bersama KTM
Instagram/Johann Zarco
Johann Zarco pecah kongsi dari KTM pabrikan di MotoGP 2020 mendatang. Musim ini kontribusi pertama dan terakhir Johann Zarco bersama KTM

Otomotifnet.com - Tiba-tiba saja Johann Zarco bikin gempar dengan memutus kontraknya dengan KTM di akhir musim MotoGP 2019.

Pasalnya Johann Zarco bisa dibilang jauh dari rumor kalau dirinya bakal hengkang dari tim pabrikan MotoGP asal Austria tersebut.

Namun, setelah MotoGP Austria 2019 pekan lalu, muncul pernyataan resmi yang mengagetkan dari Johann Zarco melalui akun Instagram miliknya.

Pembalap asal Prancis ini menyatakan dirinya keluar dari Red Bull KTM Factory Racing di akhir 2019 meski kontraknya di KTM masih berlanjut hingga 2020.

(Baca Juga: KTM Kelabakan, Johann Zarco Undur Diri, Dani Pedrosa Mau Menggantikan?)

Hal itu pun secara resmi dibenarkan oleh direksi KTM yang ternyata sudah melakukan pertemuan dengan Johann Zarco Sabtu malam (10/8) atau beberapa jam sebelum MotoGP Austria 2019 dimulai.

"Johann menginginkan pertemuan di Sabtu malam dengan Mike Leitner dan saya. Kami sudah terkejut lebih dulu, karena waktunya sangat tidak biasa untuk pertemuan kecil," ungkap Pit Beirer, selaku CEO KTM dilansir dari Speedweek.com.

"Kemudian dia tegang dan duduk di depan kami dengan air mata berlinang dan berkata kepada kami bahwa dia tidak packing saat ini, dia ingin keluar dari kontrak," lanjut Beirer dalam wawancara dengan ServusTV, salah satu stasiun televisi Austria.

Menurut Beirer lagi, saat itu tidak ada banyak ruang bagi mereka untuk membahas apa pun, meskipun KTM masih memiliki ambisi untuk membantu Johann Zarco keluar dari keterpurukannya ketika berlaga dengan KTM RC16.

(Baca Juga: MotoGP Beri Sanksi Baru Bagi Pembalap Yang 'Nyolong' Start di Musim 2020)

"Tetapi keputusannya jelas, tidak dapat dibatalkan dan sebenarnya menyedihkan," aku pria 62 tahun itu.

Meski KTM ingin membantu Zarco hingga terlepas dari situasi tersebut, namun KTM juga tak ingin membebaninya secara berlebih dengan hasil yang tak bagus.

Namun Zarco pun tetap ingin memutuskan kontraknya dengan KTM.

"Johann berkata kalau saya bisa memberikannya sanksi. Pada titik tertentu, dia bahkan menawari kami uang terakhirnya untuk keluar dari kontrak," bilang direktur balap KTM itu.

(Baca Juga: Johann Zarco Minta Putus Kontrak, KTM Kontak Pembalap Pengganti, Tapi Kayaknya Gagal)

"Itu adalah diskusi gila yang sangat mengesankan kami. Sangat kejam melihat bagaimana Johann duduk di sana sebagai tipe dan sebagai manusia."

"Di sisi lain, situasinya mudah dimengerti. Johann melihat kami di sebuah lembah di mana ia tidak bisa keluar lagi. Dia ingin mengatur kembali dirinya sendiri untuk masa depan. Kita harus mencatat itu," jelas Pit Beirer.

Editor : Panji Nugraha
Sumber : OtoRace.id

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa