Otomotifnet.com - Marc Marquez bisa ditaklukan Andrea Dovizioso di MotoGP Austria 2019.
Padahal, Repsol Honda sudah mengaplikasikan beberapa komponen baru untuk menunjang performa RC213V milik Marquez.
Senjata terbaru tersebut adalah sasis carbon terbaru, lengan ayun alias swingarm carbon serta aero-fairing terbaru.
Untuk sasis carbon terbaru, "Kami mencobanya di hari Jumat (free practice) dan perasaannya lebih bagus," kata Marquez.
(Baca Juga: Marc Marquez Tersakiti Ducati, 3 Kali Pole Postion MotoGP Austria, 3 Kali Gagal Podium Utama)
"Di trek ini (Red Bull Ring) kondisi ini lebih menjanjikan potensi," ujar Marquez dilansir dari Speedweek.com.
Untuk sasis carbon ini, rencananya juga akan digunakan Marquez di sirkuit Silverstone atau MotoGP Inggris, tetapi tentunya akan dikomparasi lebih dulu dengan sasis lama.
Mengenai aero-fairing baru, Marquez juga mengakui hal itu cukup membantunya di MotoGP Austria dengan sedikit mencegah wheelie alias ban depan terangkat.
Namun, kondisi tersebut menurut The Baby Alien juga mungkin terbantu dengan pemakaian sasis carbon.
Tetapi menariknya, Marc Marquez juga mengakui kalau pemakaian konsumsi bahan bakar Honda RC213V di sirkuit Red Bull Ring bisa mencapai batasnya.
Artinya, jika saja jumlah lap bertambah, tidak 28 lap, misal menjadi 30 lap, bukan tak mungkin motor balapnya akan kehabisan bensin alias mogok.
"Kami sudah mencapai limit, tetapi kami berhasil mengendalikannya," aku juara dunia 7 kali itu bicara mengenai konsumsi bahan bakar RC213V miliknya.
Hal itu disebebkan karakter sirkuit Red Bull Ring yang memanjakan akselerasi dengan banyaknya trek lurus dan hanya memiliki 10 tikungan.
Sehingga, konsumsi bahan bakar juga dituntut lebih banyak pemakaiannya seiring akselerasi yang dihasilkan.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | OtoRace.id |
KOMENTAR