Dengan ECU lansiran Taiwan tersebut parameter mesin seperti timing pengapian dan semburan debit bahan bakar dapat diatur secara detil.
“Bagusnya RC Super kita nyeting by MAP jadi lebih detil, udah enggak pakai TPS lagi,” ujar Opa.
CVT
Dengan mesin yang sudah di-upgrade, ternyata Andre masih percaya dengan keandalan CVT standar XMAX.
Ia hanya meng-custom sedkit pada rumah roller dengan cara dikerok, tentu biar nafasnya lebih panjang.
Hasil
Untuk mengetahui hasilnya, diukur tenaga dan torsi pakai dynamometer milik Farm Tuning di Lebak Bulus, Jaksel.
Hasilnya tenaganya mencapai 26,67 dk pada 6.891 rpm dengan torsi 27,7 Nm di 6.806 rpm.
Kenaikan performanya terbilang signifikan, karena di atas dyno standarnya XMAX hanya kisaran 18 dk.
Jadi terjadi peningkatan sekitar 48%!
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR