Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mengenang Sejenak Afridza Munandar, Ayahnya Sebut Bakat Balap Menurun Dari Kakeknya

Ignatius Ferdian - Rabu, 6 November 2019 | 16:40 WIB
 2 Minggu Sebelum Tewas Kecelakaan di Sirkuit Balap, Afridza Munandar Sempat Ngaku Lajunya Selalu Diganggu Pembalap Jepang
Kolase Tribun Jabar (Instagram/@afridzasyach)
2 Minggu Sebelum Tewas Kecelakaan di Sirkuit Balap, Afridza Munandar Sempat Ngaku Lajunya Selalu Diganggu Pembalap Jepang

Otomotifnet.com - Dalam rangka mengenang pembalap Indonesia Afridza Munandar, sang ayah bercerita kalau bakat otomotifnya turunan dari sang kakek.

Sebelumnya, Afridza yang mengalami kecelakaan saat berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup di sirkuit Sepang minggu lalu meninggal dunia meski sudah dilarikan ke rumah sakit.

Irwan Munandar (48), ayah dari Afridza Munandar bercerita di kediamannya di Perum Tamansari Indah Nomor D9, Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Irwan yang sudah terlihat tegar setelah ditinggal anak pertamanya itu mengenang anaknya merupakan sosok anak muda yang disiplin dan taat beribadah.

(Baca Juga: Selesai Proses Otopsi, Jenazah Afridza Munandar Siap Diterbangkan ke Tanah Air)

Rumah almarhum Afridza Munandar di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Isep Heri / Tribun Jabar
Rumah almarhum Afridza Munandar di Tasikmalaya, Jawa Barat.

"Semangatnya tinggi untuk menjadi atlet pembalap motor kelas dunia. Dia sangat ingin masuk MotoGP," kata dia.

Ternyata, jiwa balap Afridza memang sudah terlihat dari semasa kecil. Apalagi almarhum kakeknya bergelut di dunia yang sama, yaitu otomotif.

Mendiang kakeknya yakni Andi Suryana, adalah pembalap nasional motocross di tahun 1970.

Selain bermimpi besar mengikuti ajang bergengsi MotoGP, lanjut Irwan, belum lama ini anaknya tersebut bercita-cita untuk membangun sebuah kafe.

(Baca Juga: Indonesia Berduka, Pembalap Muda Afridza Munandar Tewas di Asia Talent Cup Malaysia 2019)

"Cita-cita lain Ridza pernah bilang mau bikin kafe bernuansa otomotif, tapi belum kesampaian," tutur Irwan.

Sepeninggal pebalap berbakat itu, keluarga pun berencana akan mewujudkan cita-cita almarhum.

"Berhubung dulu Afridza pengen membuka kafe, saya dan keluarga berencana membuat kafe sekaligus museum, untuk merealisasikan cita-cita yang belum kesampaian almarhum," katanya.

Museum sekaligus kafe itu nantinya akan dihiasi sejumlah barang bernuansa balap mirip almarhum Afridza.

Keluarga berharap dengan itu kenangan manis akan Afridza sebagai pembalap yang mengharumkan nama Tasikmalaya dan Indonesia tetap ada.

Artikel serupa telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Keluarga Berniat Wujudkan Cita-cita Afridza Munandar di Luar Dunia Otomotif, Ini Kata Sang Ayah

Editor : Panji Nugraha
Sumber : Tribun Jabar

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa