Otomotifnet.com – Sirkuit Suwarnadwipa Nusantara yang berlokasi di Jambi telah sukses menggelar event sprint reli dan speed offroad tahun lalu.
Melihat kesuksesan tersebut dan antusias peserta, tahun ini akan ada event serupa lagi di sirkuit tersebut.
Sirkuit yang berlokasi di dalam perumahan Bungo Green City tersebut akan menjadi pembuka dari seluruh rangkaian event sprint reli dan speed offroad selama 2020 ini.
Untuk sprint reli, lintasan yang dipakai masih sama seperti tahun lalu. Jaraknya sekitar 7,4 kilometer.
(Baca Juga: Hyundai i20 Ott Tanak Terbelah di Reli Monte Carlo, Mundur Seri Pembuka WRC 2020)
Sementara itu untuk speed offroad, lintasannya akan ada sedikit modifikasi supaya lebih menantang.
Selain menggelar sprint reli dan speed offroad, sirkuit ini juga akan menggelar event reli yang juga jadi pembuka.
Dalam satu minggu, akan digelar 2 putaran sekaligus. Jumat (27/3) untuk sprint reli putaran 1. Kemudian Sabtu (28/3) reli putaran 1 dan Minggu (29/3) reli putaran 2.
“Pokoknya kami siap menggelar tiga event balap tanah itu. Semua sudah dipersiapkan. Sudah kita survey juga,"
"Khusus reli, trek-nya kita perpanjang dan yang pasti menantang,” ucap Memen Harianto, President Director PT Suwarnadwipa Nusantara Sirkuit.
“Tiap putaran reli, kondisi lintasannya akan berbeda-beda. Tapi, tetap sama gravel,” tambah TB Adhi yang menjabat sebagai Direktur Teknik di perusahaan yang sama.
Untuk reli, penggunaan lahannya, sebagian punya perumahan dan sebagian lagi pakai lahan pertambahan milik KBPC Group.
Pada putaran 1, pakai jalur lintas truk batubara.
“Jadi karakternya high speed, perbukitan dan gravel campur pasir halus. Tidak ada batu besar. Di sini mobil banyak terbang,” sebut TB Adhi.
Sementara untuk putaran 2 lebih bervariasi karena bermain di area sirkuit perumahan.
Jadi ada tanah, pasir, rumput, hutan sawit, tambang dan lainnya.
Untuk jaraknya, terpendek sekitar 7,5 kilometer, sedangkan yang terpanjang mencapai lebih dari 15 kilometer.
Dalam kategori reli, jarak ini memang tidak panjang.
Tapi mengingat terbatasnya lahan di sekitar perumahan tersebut dan minimnya daerah yang bersedia menggelar reli, tetap patut mendapat apresiasi.
Tahun ini gelaran reli hanya ada di dua daerah. Jambi untuk putaran 1 dan 2, kemudian Medan (Sumut) putaran 3 hingga 9.
Terpenting juga, ketentuan panjang lintasan ini tetap masuk dalam ‘koridor’ regulasi.
Siap gaspol
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR