Otomotifnet.com - Honda BeAT yang dikendarai 3 anak di bawah umur terjebak di kolong truk gandeng.
Kecelakaan ini terjadi saat libur sekolah selama dua pekan di Jalan Lingkar Timur Desa Payaman, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (18/3).
Kasat Lantas Polres Kudus, AKP Galuh Pandu menerangkan, tiga anak itu mengendarai Honda BeAT bernopol K 2189 ZR dari arah barat ke timur.
Berdasar kronologi, ketika sedang melaju, motor mendadak oleng ke sebelah kiri.
(Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Prediksi Ada Lima Warna, Termasuk di Indonesia?)
Lalu motor yang dikendarai MAM (12), warga Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, ini menabrak truk gandeng.
Truk gandeng bernopol N 8195 UQ itu dikabarkan sedang berhenti di bahu jalan.
Benturan keras terjadi, motor bahkan masuk ke dalam kolong truk.
"Tulang rusuk dan kaki kiri pengendara motor dicurigai patah. Lalu perut bawah sebelah kiri lecet dan bibir lecet. Maka korban dibawa ke RS. Mardi Rahayu Kudus," jelasnya.
(Baca Juga: Yamaha V-Ixion Simpanan Sejak 2012, Odometer 0 Km, Harga Mahal)
Dua pembonceng lain, KR (8) dan MH (11), warga Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, juga dirujuk ke RS Mardi Rahayu.
Kaffana mengalami cedera kepala dan kaki kanan lecet, tangan kirinya juga dicurigai mengalami patah tulang.
Sedangkan Hafiz mengalami luka pada dahi yang robek, tangan kiri dan pinggul kirinya patah.
"Saat ini seluruh korban sudah mendapatkan perawatan dari tim medis," jelasnya.
(Baca Juga: Viral Razia Polisi di Medan, Bubar Habis Ditanya Surat Tugas, Kasatlantas: Itu Resmi!)
Dirinya mengimbau orang tua untuk mengawasi anaknya.
Jangan sampai mengendarai sepeda motor jika belum memiliki surat izin mengemudi (SIM).
Selain itu, ia juga meminta warga masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas.
Satu di antaranya dengan menggunakan helm.
"Nanti kami akan menggelar razia untuk mencegah terjadinya kecelakaan ini terulang," tutupnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR