Otomotifnet.com - Sebagai fans berat Marc Marquez, Mohamad Fauzan ingin menunjukkan di motor kesayangannya, Honda CBR250RR 2017.
“Sebenarnya udah lama saya modifikasi CBR ini, tetapi modifikasinya yang ringan-ringan saja."
"Kali ini saya mau menyematkan identitas idola saya Marc Marquez,” papar Fauzan.
Proses modifikasinya Fauzan memboyong motor 250 cc 2 silinder ini ke Graphic Factory, untuk dipasang cutting sticker.
Baca Juga: Royal Enfield Classic 500 Kece Pakai Ban Gendut, Tangki Berfitur Unik
“Fauzan request dibuatkan livery motif helm juara dunia MotoGP 2019,” ungkap Wandi Darmansyah owner Graphic Factory.
Motif khas semut putih di warna dasar oranye dan biru berikut beberapa sponsor pendukung pembalap bernomor start 93 itu pun terpasang di seluruh bodi CBR250RR ini.
Selesai livery ala helm Marquez terpasang, Fauzan memindahkan CBR250RR ke Layz Motor untuk mengganti beberapa part bawaan pabrik.
Mulainya dari perangkat pengereman, “Master rem depan dan belakang serta kalipernya saya ganti Brembo, sedang selang remnya Hel,” kata Steven Lay owner Layz Motor. Tentu saja biar lebih pakem.
Bergeser ke sektor lingkar roda, Fauzan mendaulat pelek kelas atas, Marchesini khusus CBR250RR berukuran 3.00x17 dan 4.50x17 yang dibalut ban Bridgestone Battlax S22.
Pelek ini keunggulannya selain desain sporty bobotnya juga ringan.
Setang juga diganti dengan lansiran K-factory Japan yang dipadu steering dumper Ohlins.
Tidak ketinggalan untuk mempersingkat putaran throttle, Fauzan mengganti dengan gas spontan Accossato.
Memaksimalkan redaman belakang, suspensi bawaan pabrik diganti keluaran Ohlins tipe Ho717 dengan model tabung terpisah.
Baca Juga: Honda Tiger Supermoto Kawin Silang, Sasis & Bodi Italia, Mesin Jepang
“Buat yang suka ngebut dan nikung-nikung seperti Fauzan pas banget, tinggal setel preload dan rebound agar lebih stiff, namun jika dipakai harian tinggal disetel empuk agar nyaman,” jelas Steven.
Menguatkan nuansa racing, Layz Motor menyematkan part carbon kevlar buatannya sendiri yang berlabel Kabon.
“Pakai Kabon antara lain ada sepatbor depan, spion, winglet, cover tangki, cover deltabox, cover atas fairing, cover rangka samping kanan-kiri, hugger arm, cover swing arm,” beber Steven.
Gir dan rantai diganti keluaran TK Japan berukuran 52 mata, sedang rantai dari RK Chain tipe 520KRO.
Ganti sebanyak itu habis berapa totalnya ya?
(+) : Tampil lebih sporty
(-) : Biaya modifikasi besar
Data modifikasi
Ban depan : Bridgestone Battlax S22 120/70ZR17
Ban belakang : Bridgestone Battlax S22 160/60ZR17
Pelek depan : Marchesini 3.50x17
Pelek belakang : Marchesini 4.50x17
Kaliper depan : Brembo 4 piston 1 pin
Kaliper belakang: Brembo 2 Piston
Disk brake : Galfer
Master rem : Brembo RCS19 Corsa Corta
Master kopling : Brembo RCS17
Setang : K-factory Japan
Gas spontan : Accossato
Handgrip : Barracuda
Handguard : Lightech
Spion : Original Kabon by Layz Motor
Windshield : MRA
Decal : Graphic factory
Jok : Luimoto seat
Footstep depan : Lightech
Gear set : TK Japan + RK Chain
Shock belakang : Ohlins HO717
Knalpot : Akrapovic full system
Stoplamp : LED 3 in 1 R&G
Taild tidy : R&G + lampu sein
Karbon part : Kabon by Layz Motor
Layz Motor : 0899-9111-939
Graphic factory : 0818-8063-55799
Penulis: Fajrin
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR