Otomotifnet.com - PT Jasa Marga (Persero) memprediksi lonjakan kendaraan arus mudik lebaran 2020 terjadi pada H-3 (21 Mei 2020) hingga H+2 (26 Mei 2020).
"Prediksi terjadi lonjakan lalu lintas H-3 hingga H+2 Lebaran 2020," kata Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad Division Head, Reza Febriano, dalam konferensi pers virtual, (13/5/20).
Reza menjelaskan lonjakan lalu lintas kendaraan pada H-3 hingga H+2 Lebaran 2020 tak sebanyak Lebaran tahun 2019 lalu bahkan hari normal biasanya.
"Kita memberikan kesiapan pelayanan terbaik ke pengguna jalan meski trafficnya landai liburan lebaran tahun ini," ucap dia.
Baca Juga: Larangan Mudik, Jalan Tol Jasa Marga Pastikan Kesiapan Layanan Lebaran
Reza menyebut penurunan volume lalu lintas meninggalkan Jakarta sekitar 62,5 persen dan menuju ke Jakarta turun 58,7 persen terhadap kondisi lalu lintas normal pasca pandemi Covid-19 dan PSBB.
"Prediksi ini dari asumsi tidak mudik atau balik akibat adanya larangan mudik," tuturnya.
Sejauh ini dalam hitungan masih ada pergerakan lalu lintas kendaraan di jalan tol sebesar 10 persen.
Terdiri dari golongan 1 non Jabodetabek, lalu kendaraan ambulan, TNI-Polri, serta kendaraan dinas.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR