Nah, untuk membuatnya kembali normal, mesti dilakukan reset ECU, dengan cara cabut kabel positif aki, kemudian pasang kembali.
Lalu soal interval penggantian radiator coolant, umumnya disarankan diganti setiap 20.000 atau 30.000 km.
Sementara untuk produk coolant-nya sendiri, boleh gunakan coolant OEM yang direkomendasikan pabrikan, atau produk aftermarket macam Prestone, Master, Megacools dan sebagainya.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR