Otomotifnet.com - Polisi mendapat gambaran identitas pelaku pencurian ban serep yang menodongkan pistol ke petugas keamanan di ruko, Jl Brigjen Katamso, kota Medan, Sumut.
Aksi nekat tersebut sempat terekam CCTV, saat pelaku menodongkan pistol di samping pintu Daihatsu Xenia ke satpam yang terjadi 30 September 2020 kemarin.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Martuasah Tobing menyebutkan, pihaknya kini telah membentuk tim gabungan untuk mencari pelaku.
"Saat ini Unit Reskrim Polsek Medan Kota sedang melakukan pengejaran jadi mohon sabar dan tim ini dibackup Unit Jatanras Polrestatabes Medan," kata Martuasah di Mapolrestabes Medan, (3/10/20).
Baca Juga: Maling Ban Serep Bikin Satpam Trauma, Beraksi Sambil Todongkan Pistol
Martuasah menyebutkan, pihaknya sudah mendapatkan gambaran pelaku yang melakukan aksi pencurian ban serep tersebut.
"Gambarannya sudah ada, jadi sebenarnya kasus yang terjadi di daerah Brigjen Katomso diduga pencurian ban serep," tuturnya.
Lebih lanjut, Ia juga menerangkan bahwa dugaan awal pihak kepolisian jumlah pelaku masih satu orang.
Ia juga bahkan menyebutkan masih akan mendalami apakah pistol yang digunakan benar adalah senjata api.
"Dugaan awal masih satu dan kami masih dalami. Saat ini masih didalami apakah pistol itu benar senjata api atau tidak," ungkap Martuasah.
Ia menyebutkan, hingga saat ini sudah ada 3 saksi beserta barang bukti CCTV yang telah diamankan.
Menurut informasi, pria tersebut diduga sebagai pencuri ban serep.
Dia menodongkan senjata ke arah seorang petugas keamanan yang berjaga di lokasi itu.
Baca Juga: Diduga Avanza Diburu Polisi, Incar Ban Serep, Bikin Tewas Sopir Truk
Saat ditemui, petugas keamanan tersebut mengaku trauma dan enggan bercerita tentang apa yang terjadi pada Rabu (30/9/2020).
"Semalam kan sudah saya jawab ke polisi. Itu lah. Saya masih trauma ini," ujar petugas keamanan tersebut.
Dengan kalimat pendek-pendek, pria yang bernama Manik itu mengatakan bahwa peristiwa itu terkait pencurian ban serep.
Dia pun telah melaporkan kejadian itu kepada polisi.
"Iya di sini bos. Di sini kejadiannya memang," ujar Manik.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR