Otomotifnet.com - Mitsubishi Pajero Sport cacat depan hingga bolong pada fender kanan depan usai digebrak Toyota Avanza Veloz.
Sementara kondisi Toyota Avanza Veloz menganga pada bagian depan akibat bumper, gril, lampu serta fender kanan ambrol tak berbentuk.
Bahkan di sekitar Avanza Veloz mengalir cairan hijau yang berasal dari air coolant radiator yang ikut bocor akibat benturan keras.
Peristiwa ini disebutkan terjadi di Jl Slamet Riyadi, desa Gumpang, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, sekitar pukul 09:00 WIB, (27/10/20).
Baca Juga: Pajero Sport Ugal-ugalan Lawan Arah, Sempat Nyalakan Sirine, Polisi Bertindak
Bahkan dalam insiden adu kambing ini juga berimbas pada Yamaha Mio yang melaju di belakang Pajero Sport karena tak sempat menghindar.
Saat insiden terjadi, Pajero Sport bernopol AD 805 U dikemudikan Agus Bekti Widodo (40) warga Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah.
Sementara Toyota Avanza Veloz dikemudikan Hendratno Budi Susilo (48), warga Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Jateng.
Sedangkan Yamaha Mio bernopol AD 2461 FU dikendarai Apri Sugianto (55), warga Kecamatan Kartasura, Sukoharjo.
Kecelakaan bermula saat Pajero Sport melaju dari arah timur ke Barat yang diikuti Honda BeAT di belakangnya.
Sementara Toyota Avanza Veloz melaju dari arah sebaliknya dengan posisi makan jalan lawan.
"Avanza Veloz berjalan terlalu ke kanan hingga melebihi as jalan," kata Kanit Lakalantas Polres Sukoharjo, Iptu Jaelani, (27/10/20).
Pengemudi Avanza Veloz kurang memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitarnya, termasuk Mitsubishi Pajero Sport yang melaju dari arah berlawanan.
Baca Juga: Pajero Sport Pecah Ban, Garuk Median Jalan, Kecelakaan Pertama di Tol Pekanbaru-Dumai
Akibatnya, kecelakaan yang melibatkan kedua mobil itu tak terelakkan.
Pengendara Yamaha Mio yang melaju di belakang Mitsubishi Pajero Sport ikut terkena imbasnya.
"Yamaha Mio itu menabrak Pajero Sport di depannya," imbuhnya.
Akibatnya, pengendara Yamaha Mio dan pengemudi Avanza Veloz mengalami luka ringan dan dilarikan ke rumah sakit.
Sementara, pengemudi Pajero tidak mengalami luka.
Dari peristiwa itu, kerugian materiel ditaksir mencapai Rp 50 juta.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR