"Pada tes di sirkuit yang aneh itu mereka memberikanku, tim yang tidak melatihku untuk tampil bagus," sambung Lorenzo.
"Lalu bagaimana caraku cepat dengan motor 2019? Test rider seharusnya memakai motor terbaru 2021 dan mereka tak memberiku itu," kesalnya.
"Bahkan motor 2020 juga tidak, melainkan motor yang lama," tegasnya.
Kini Lorenzo semakin berani, dengan menyebut ada sosok yang memang sengaja ingin menyingkirkannya dari Yamaha.
Baca Juga: Valentino Rossi Semprot Jorge Lorenzo, Sebut Makan Gaji Buta, Inginkan Andrea Dovizioso
Hanya saja Ia enggan untuk menyebutkan secara gamblang namanya dan memastikan sosok tersebut bukanlah Lin Jarvis.
"Bagaimana pekerjaan yang bisa kulakukan kalau kayak begitu? Kupikir mereka mengambil keputusan dengan pengaruh 1 atau 2 orang yang bukan Lin Jarvis," tuturnya.
"Karena kupikir tidak mungkin keputusannya sendiri," ungkap X-Fuera.
"Kupikir ada 2 orang yang mempengaruhi keputusan untuk tidak memakaiku lagi, pada akhirnya aku harus menghormati keputusan yang tidak adil bagiku ini," tegasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR