Otomotifnet.com – Kawasaki Versys-X 250 merupakan motor andalan Kawasaki di segmen touring kelas 250 cc.
Disaat CRF250 Rally hanya dibekali mesin 250 cc 1 silinder, Versys-X 250 ini menggunakan mesin 250 cc 2 silinder segaris, seperti yang digunakan Ninja 250 lansiran 2013.
Mesin ini pun punya klaim tenaga maksimal 33,5 dk di 11.500 rpm dengan torsi 21,7 Nm di 10.000 rpm.
Meski mesin yang punya perbandingan kompresi 11.3:1 ini klaimnya cukup bertenaga, namun saat digunakan respon tenaganya sangat smooth.
Baca Juga: Kawasaki Versys-X 250 Pasang Moncong Bebek, Tampil Ala BMW GS
Karenanya tidak jarang yang meng-upgrade performanya agar terasa lebih responsif.
Salah satunya bisa dengan me-remap ECU standar Versys-X 250, seperti jasa yang disediakan Anjany Racing.
“Jasa remap Rp 700 ribu dan dyno nya Rp 300 ribu. Pengerjaan kurang lebih 30 menit sampai 1 jam,” buka Angga Kurniawan owner Anjany Racing.
Dengan mengeluarkan biaya Rp 1 juta, ternyata hasil dari remap ECU bisa langsung terasa, ini dibuktikan ketika dites menggunakan mesin Dyno BRT Super Dyno 50L milik Anjany Racing.
Baca Juga: Kawasaki Versys-X 250 Mesin Panas? Ganti Air Radiator Ini, Jadi Adem!
Sebelumnya Versys-X 250 memiliki tenaga maksimal 29,11 dk di 11.450 rpm dengan torsi 14,99 ft.lbs atau 19,1 Nm di 9.850 rpm.
Sedangkan setelah melakukan remap ECU, tenaganya naik menjadi 31,11 dk di 11.720 rpm dengan torsi 14,14 ft.lbs atau 20,3 Nm di 9.850 rpm, itu berarti ada kenaikan tenaga 2 dk dan kenaikan torsi 1,2 Nm.
“Motor ini kondisi standar, cuma remap ECU aja. AFR standar saat terukur di mesin dyno 15:1-12,8:1, AFR 12,8:1 di rpm tinggi.”
“Habis itu set ulang AFR di angka 12,8:1-13:1, limiter juga digeser ke 14.500 rpm. Ignition nya digedein 2 poin,” sambung pria yang bengkelnya ada di Jl. Arteri Kelapa Dua no. 21, Kebon Jeruk, Jakbar ini.
Baca Juga: Kawasaki Hadirkan Versys-X 250 Tourer Baru, Rp 67 Jutaan, Ada Fitur Hilang
Jika melihat hasil grafik dyno nya, naiknya tenaga Versys-X 250 ini rata sejak putaran rendah, terlihat dari grafik warna biru yang selalu ada di atas grafik merah yang merupakan hasil sebelum remap ECU.
“Tuning-nya emang harus sabar, karena bakal berkali-kali running di atas dyno. Kalau motor 2 silinder kenaikan tenaganya lumayan, kalau motor 1 silinder naik 1 dk aja udah syukur,” tutup Angga.
Naik instan tanpa bongkar mesin nih!
Anjany Racing: 0819-3275-4153
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR