Otomotifnet.com – Bencana banjir di Februari 2021 ini tak hanya terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya, namun ternyata juga di beberapa daerah, salah satunya di Nganjuk, Jawa Timur.
Hujan deras yang terjadi sepanjang hari menyebabkan musibah banjir dan tanah longsor pada 15 Februari lalu.
Para korban banjir tentu sangat butuh uluran tangan, untuk mengurangi beban, yang salah satunya dilakukan oleh Yamaha area Madiun-Kediri (Mandiri).
Yamaha Mandiri mengajak komunitas MAXI turun ke daerah korban yang terdampak Banjir di Nganjuk pada Sabtu, 20 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: NMAX Sampai PCX Diborong Warga Satu Desa di Kuningan, 30 Motor Datang per Hari, Hasil Ganti Untung
Acara yang bertajuk MAXI Berbagi ini diisi dengan memberikan bantuan berupa 50 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya di Kecamatan Brebek yang memang paling parah terdampak banjir.
Pemberian bantuan ini dilakukan secara simbolis kepada kepala desa setempat.
“Kegiatan MAXI Berbagi ini kita jalankan untuk membantu meringankan beban korban banjir di Nganjuk.”
“Hari ini kita sedikit memberikan bantuan berupa paket sembako pada masyarakat dan mengadakan service gratis.”
“Semoga apa yang kita lakukan ini dapat membantu beban dari masyarakat yang terdampak banjir,” ungkap Pungkas, selaku Promosi Yamaha Mandiri.
Jadi selain membagikan bingkisan sembako, Yamaha juga mengadakan program service gratis di Kecamatan terdampak banjir.
Service gratis yang terdapat di dua lokasi berbeda ini, menuai tanggapan positif dari masyarakat sekitar.
Mengingat banyaknya motor masyarakat yang terkena imbas dari banjir di Nganjuk dan harus segera diperbaiki.
Hal ini seperti yang disampaikan oleh Rusdi, salah satu warga yang menerima bantuan program service gratis dari Yamaha Mandiri.
“Kegiatan dari Yamaha yang membuka service gratis ini sangat membantu kita yang terkena musibah banjir.”
“Karena mayoritas warga memang mengandalkan motor sebagai alat transportasi.”
“Jadi ketika kena banjir, motor bermasalah ya kita bingung juga.”
“Semoga kegiatan dari Yamaha ini bisa terus dijalankan, agar bisa meringankan beban dari kami,” ungkapnya.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR