Otomotifnet.com - Melakoni tes pramusim MotoGP 2021 di sirkuit Losail, Alex Marquez belum bisa tampil maksimal.
Pembalap tim LCR Honda Castrol ini bahkan mengalami crash sampai tiga kali.
Ia harus jatuh di hari pertama satu kali dan dua kali di hari kedua.
Penyebab jatuhnya adik Marc Marquez disebabkan karena ada kendala pada teknis.
Baca Juga: Lewatkan Sesi Test Pramusim, Nama Marc Marquez Justru Muncul di List Peserta MotoGP Qatar
Melansir Motosan.es, Alex Marquez mengatakan, Honda RC213V yang dikendarainya kurang menggigit.
"Kami mengalami sedikit kendala pada traksi. Dengan ban baru, kecepatannya tak terlalu buruk," katanya dikutip dari Motosan.es.
Selain masalah traksi, sasis Honda RC213V yang digunakannya terasa tak nyaman.
Sebelumnya sasis ini pernah dijajal oleh sang kakak sebelum mengalami kecelakaan fatal pada MotoGP 2020.
Baca Juga: Tim Suzuki Agak di Depan, Tak Sekadar Jajal Motor 2021, Tapi Garap Proyek GSX-RR 2022
Selain itu, Stefan Bradl juga pernah menjajal dan kini dipakai di motornya.
Jika dilihat hasilnya menunjukkan torehan Stefan Bradl lebih apik.
Buktinya ia mampu menduduki peringkat 5 besar pada sesi tes pramusim ini.
"Memang ada sisi positif dan negatif dari sasis baru ini. Namun untuk saya lebih banyak negatifnya," kata Alex.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Terciduk Datangi Aprilia, Pertanda Balik ke MotoGP 2021?
"Pengemudiannya sedikit berbeda dengan sebelumnya," terangnya.
Meski begitu, ia belum bisa menyimpulkan secara keseluruhan performa motor.
Menurutnya, masih banyak yang bisa dijajal untuk benar-benar menemukan performa puncak motor.
Dari dua hari tes pramusim, Alex Marquez hanya mampu mencatatkan waktu tercepat 1 menit 54,952 detik.
Baca Juga: Suzuki Test di Qatar, Bawa Komponen Baru, Test Rider Bocorkan Kesiapan Tim
Ia pun bercokol di posisi 14, tepat di bawah pembalap tim LCR Honda Idemitsu, Takaaki Nakagami.
Sedangkan yang tercepat adalah Fabio Quartararo dengan waktu 1 menit 53,940 detik.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR