Otomotifnet.com – Menjaga kebersihan mobil kesayangan, bukan hanya terhadap kotoran tapi juga bakteri dan virus, terlebih saat masih pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Jadi, bagi Anda yang sering menggunakan mobil untuk braktivitas maupun liburan bersama keluarga, sangat disarankan untuk rajin membersihkan mobil Anda.
Toh jika tidak bisa dikerjakan sendiri, bisa minta bantuan bengkel cuci atau salon mobil yang menyediakan jasa tersebut.
Apalagi belakangan banyak ditawarkan berbagai metode cuci mobil yang bisa membasmi kuman, bahkan ampuh mengusir semut hingga kecoa yang bersarang di interiornya.
Baca Juga: Uap Panas Dipakai Cuci Mobil, Hemat Air dan Terhindar Dari Lecet
Salah satunya yakni cuci steam menggunakan uap panas, yang diakhiri dengan mem-fogging kabin agar virus dan kuman mati.
Tapi bila masih khawatir untuk ke bengkel, bisa nih manfaatkan jasa dari Autospa.id.
“Kami melayani steam uap dari rumah ke rumah bahkan perkantoran, bisa dibilang layanan home service,” bilang Simon Sugito, punggawa Autospa.id.
Menurut Simon, konsep home service untuk cuci mobil dengan steam uap panas ini tercetus pada akhir 2020 lalu, karena menimbang masih masa pandemi Covid-19, dan banyak orang yang masih khawatir untuk keluar rumah.
“Saat ini layanan cuci steam uap dari Autospa.id sudah lumayan banyak yang gunakan. Sehari kami bisa melayani 6 – 7 mobil, tergantung kondisi mobilnya dan jarak antar tempat tinggal konsumen,” aku Simon sembari kasih tahu wilayah pelayanannya meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Masih kata Simon, kalau interiornya terlalu kotor banget, biasanya sehari mereka menggarap sekitar 4 mobil.
“Apalagi bila harus bongkar jok untuk dapatkan hasil yang maksimal, 1 mobil mungkin pengerjaannya bisa 3 jam,” jelasnya.
Oiya, menggunakan metode uap panas ini kata Simon dijamin lebih bersih dibanding cuci steam konvensional.
Baca Juga: Grass, Shampoo Unik, Bisa Bikin Kendaraan Kinclong Tanpa Disentuh!
“Karena menggunakan uap air dengan suhu sekitar 80° Celcius, kotoran lebih gampang terangkat, plus kuman-kumannya bisa mati. Terpenting, teknik ini lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan cairan kimia,” tambahnya.
Tentunya agar kuman dan virus benar-benar mati, sebagai finishingnya tim Autospa.id juga melakukan fogging disinfektan.
“Disinfektan yang kami gunakan dijamin aman terhadap manusia, ada sertifikasi keamanannya,” tukas Simon.
Nah, pastinya Anda penasaran kan soal berapa biaya cuci steam uap dari Autospa.id ini?
Kalau di beberapa bengkel detailing atau salon mobil biaya steam uap atau juga sering disebut steam sauna ini dibanderol lumayan mahal, maka menggunakan layanan Autospa.id ini hanya dikenai biaya Rp 360 ribu saja untuk pencucian all item.
“Untuk paket keseluruhannya ada 3 bagian yang kami bersihkan, yaitu interior, saluran AC plus blowernya, serta ruang mesin. Nah, eksterior juga kami steam sebagai bonusnya,” papar Simon.
Tapi konsumen boleh memilih satu atau dua item saja yang dibersihkan,
“Misal hanya ingin interior dan ruang mesin saja, maka cuma dikenai biaya Rp ribu 240, karena per item dikenai Rp 120 ribu,” terangnya.
Tapi kalau hanya ambil 1 item saja misalnya cuma interior, maka konsumen cukup menambah biaya perjalan tim Autospa.id sebesar Rp 50 ribu.
“Tapi kalau ambilnya minimal 2 item, maka free charge biaya perjalanan alias gratis,” imbuhnya.
O iya, jika konsumen menginginkan pembersihan interiornya sampai copot jok, maka ada tambahan biaya sekitar 150 ribu.
Tak hanya itu, konsumen juga bisa memanfaatkan layanan Autospa.id untuk mencuci spring bed, sofa hingga AC rumah.
“Kalau ambil paket full, ongkos cuci spring bed atau sofanya kena potongan 50%,” ujar Simon.
Misal untuk spring bed ukuran King biaya cuci uap normalnya Rp 180 ribu, “Maka konsumen cukup bayar Rp 90 ribu saja,” tambahnya. Weeww.. oke juga tuh!
Nah, untuk Anda yang tertarik cuci mobil menggunakan steam uap dari Autospa.id ini bisa booking lewat situs resmi mereka di www.autospa.id.
“Bisa juga lewat telepon atau Whatsapp di nomor 0822-8991-0749,” tutup Simon.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR