Otomotifnet.com - Yang namanya skutik, pasti menggunakan CVT atau Continuously Variable Transmission untuk meneruskan tenaga dari mesin sebelum ke roda belakang.
Nah, area CVT ini jadi salah satu bagian favorit yang dioprek oleh para pencinta kecepatan, bertujuan mempercepat akselerasi, menaikkan top speed atau malah keduanya.
Salah satu yang sering kena sentuhan adalah pulley/puli depan, mulai diubah sudut/derajat kemiringannya, sampai dikerok jalur rollernya.
Tapi apa benar berpengaruh? Untuk itu, OTOMOTIF coba mengujinya pada sebuah Yamaha FreeGo standar ting-ting lansiran 2019.
Baca Juga: PCX 150 Pasang Pulley Depan Aerox 155, Ini Efek Yang Harus Ditanggung
Mengujinya di atas mesin dyno Mainline Dynolog milik Farm Tuning yang ada di Jl. Pertanian I No. 88B, Lebak Bulus, Jaksel.
Pertama mencari hasil terbaik dari pulley standar, selanjutnya menguji kembali dengan pulley yang sudah diubah sudutnya jadi 13°, lengkap dengan mengerok jalur roller, tapi dengan bobot roller yang sama.
“Hasilnya, pakai pulley custom angkatan awal perlu rpm yang lebih tinggi, secara akselerasi stop and go jelas lebih enak karena mesin mengail rpm lebih tinggi. Tapi karena gerung pasti bensin jadi sedikit lebih boros,” buka Muhammad Saiful Bahri dari Farm Tuning.
Jadi meski bobot roller sama, tapi pulley dengan sudut yang diubah bikin putaran bawah lebih terasa mengentak.
Baca Juga: Yamaha Aerox Modali Rp 15 Ribu, Pulley Depan Jamin Bebas Copot di Jalan
Editor | : | Toncil |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR